Memang seorang sering lupa dalam mengingat hal atau sesuatu, kadang kala bahkan sering terjadi saat kita mengeluh lupa dimana meletakkan barang, hal-hal sepele contohnya meletakkan dompet.Â
Tetapi, ada juga orang yang mempunyai ingatan atau daya ingat yang luar biasa (tinggi), contohnya yaitu seperti orang membaca buku dengan sekilas atau sebentar saja sudah mengingat semuanya yg telah dibaca, bahkan bisa seperti mengcopy tulisan yang telah dibaca.
Disini ada juga yang menjelaskan bahwasannya terjadinya pemrosesan informasi sebagai berikut.Â
1. Sensory Memory mempunyai ke 5 indra kita yang menjadi memory sensor yang memiliki fungsi gerakan tidak sengaja dan disengaja. Maksimalnya hanya bisa menangkap 12 ikon dalam waktu 1/4 detik. Contoh yang disengaja : di kelas sendang membaca buku dengan serius atau fokus. Kemudian contoh yang tidak sengaja : Â lagi fokus-fokusnya membaca di kelas, tiba-tiba ada orang lewat dengan tidak sengaja menoleh ke orang yang lewat tadi.
2. Short Term Memory bisa disebut juga dengan ingatan jangka pendek, yaitu informasi yang didapatkan melalui panca indra ini tidak bisa bertahan lama & hanya bisa bertahan sebentar saja. Pada memory jangka pendek ini orang hanya dapat menangkap 2-7 ikon dalam waktu 15-30 detik.
3. Long Term Memory bisa disebut juga dengan ingatan jangka panjang, yaitu informasi yang bisa bertahan lama atau informasi yang bisa digunakan kembali. Dalam ingatan jangka panjang terdapat ingatan semantik & ingatan prosedural.
Akan tetapi, semua pastinya ada prosesnya dimulai dari ingatan jangka pendek agar bisa menjadi ingatan jangka panjang terdapat beberapa macam latihan, yaitu :Â
a. Metode Loci
b. Keyword Method
c. Verbal Thecnic (Akronim/Akustik)
d. Mengingat nama
Sekian sekilas informasi dari penulis tentang memory (ingatan), semoga artikel ini bermanfaat bagi para pembaca, terimakasih banyak.