Kunjungan Presiden Prabowo Subianto membawa sejumlah misi dalam lawatannya ke Arab Saudi, salah satunya adalah rencanya untuk membangun kampung haji di Mekkah. Rencana pembangunan kampung haji ini pun menjadi salah satu topik pembicaraan antara Prabowo dengan Putra Mahkota sekaligus Perdana Menteri Arab Saudi Mohammed bin Salman bin Abdul Aziz Al Saud (MBS)
Berdasarkan hasil pertemuan tersebut antara Prabowo dan Pangeran MBS membahas tentangt keberadaan kampung Haji Indonesia yang berada di Arab Saudi, rencana pembangunan kampung haji telah mendapatkan lampu hijau dari Pangeran MBS.
"Kita dengarkan bersama bahwa semua permintaan Bapak Presiden kita itu dipenuhi oleh Arab Saudi, antara lain adalah perumahan haji,"Ucap Nasaruddin
Prabowo bakal memberikan penjelasan lebih lengkap terkait hasil pertemuannya dengan Pangeran MBS. Dalam dialognya dengan Pangeran MBS, Presiden Prabowo turut membahas permasalahan serius yang dihadapi jemaah haji Indonesia, yaitu tingginya risiko kematian akibat jumlah jemaah yang sangat besar, yang mencapai angka kematian hingga 14 persen.
Prabowo menyampai kan alasan nya kenapa perkampungan haji ini di buat sebab tinggi nya wni Indonesia yang ingin tinggal di Arab Saudi, Pangeran pun tersenyum ramah dengar pernyataan Prabowo tentang banyak nya WNI yang ingin menetap Di Arab, nantinya untuk mewujudkan keinginannya, Prabowo akan membentuk tim khusus yang mendalami kajian pembangunan Kampung Haji di Arab Saudi, dan pembentukan tim ini nanti nya bakal di bentuk setelah kunjungan ini.
Tujuan dari pembangunan ini juga upaya Prabowo untuk berkerjasama antara pemerintah Arab Saudi dan Indonesia terhadap konsep bangunan yang nanti akan di bangun, sebab Prabowo ingin Indonesia tetap bisa memberikan pelayanan ke semua jamaah haji dan umroh yang nanti nya akn berkunjung kesana agar lebih nyaman.
Langkah pembangunan ini adalah Langkah yang sangat tempat untuk Indonesia sebab banyak nya rakyat Indonesia yang ingin berbondong bong pergi haji setiap tahun nya bisa bayangkan, 1,5 juta orang umrah setiap tahun dan lebih dari 220 ribu orang menunaikan ibadah haji. Sudah saatnya Indonesia memiliki gagasan konstruktif untuk mendukung pelayanan jemaah secara jangka panjang,
Kawasan ini direncanakan akan dibangun di atas lahan seluas 50 hektar di Jabal Umar. Kawasan seluas 50 hektar di Jabal Umar tersebut merupakan konsesi Kerajaan Arab Saudi selama 100 tahun untuk Indonesia.
Selain itu Prabowo juga sangat memperhatikan kebutuhan jemaah haji, termasuk memastikan kebijakan biaya haji dirancang secara rasional tanpa mengurangi kualitas layanan. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah terhadap keberlanjutan pelayanan haji yang lebih baik.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI