Multitasking adalah konsep memecah perhatian kita terhadap lebih dari satu pekerjaan. Simplenya ngerjain banyak aktivitas diwaktu bersamaan. Misalnya lo baca jurnal sambil chattingan di whatsapp, atau ngerjain presentasi sambil nyusun skripsi. Dalam kondisi seperti itu otak lo coba sedang berganti-ganti focus dari satu pekerjaan ke pekerjaan lain secara cepat.
Padahal menurut ilmu Neuro-Science, Otak manusia hanya dapat merespon satu hal dalam satu waktu. Artinya otak manusia gak mampu buat mengerjakan banyak aktivitas kompleks yang ngabisin banyak energy diwaktu yang bersamaan.Â
Jadi, jika hal ini dilakukan terus menerus ternyata bakal berdampak sama tingkat produktivitas bahkan kesehatan mental lo juga!
Apa aja dampaknya? Yok disimak!
Plus
Pekerjaan lebih cepat selesai dan Menghemat waktu
Karena lo dapat mengerjakan dua atau lebih pekerjaan di waktu yang sama, maka akan menghemat waktu. Lo dapat melakukan kegiatan lain setelah pekerjaan lo selesai. Misal lo harus selalu keep up sama deadline kantor sementara tugas dari kampus pun harus diperhatiin biar dua-duanya tetep jalan sesuai target pribadi.
Punya kemampuan kognitif yang lebih baikÂ
Orang multitasking cenderung punya kemampuan kognitif yang lebih baik dalam mengintegrasikan informasi visual dan auditori. Integrasi multisensori tersebut punya pengaruh positif pada kemampuan kognitif seseorang.
Minus