Mohon tunggu...
Muhamad Albi Maulana
Muhamad Albi Maulana Mohon Tunggu... Sejarawan - PENDENGAR, PEMBELAJAR, PEMBACA

DAILY CONTENT: - SENIN : CERITA (BEBAS GENRE) - RABU : ARTIKEL (BEBAS GENRE, MENGUTAMAKAN PERISTIWA TERKINI YANG RAMAI DIPERBINCANGKAN) - JUM'AT : ON THIS DAY (OTD) DALAM SEJARAH DUNIA

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

On This Day: Lahirnya Ibnu Khaldun, Ilmuan Islam Berpengaruh di Abad 14 M

27 Mei 2022   15:00 Diperbarui: 27 Mei 2022   15:04 336
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

IBNU KHALDUN (Nama asli : Abu Zayd 'Abd al-Rahman ibn Muhammad ibn Khaldun al-Hadrami) adalah seorang Sejarahwan, Sosiolog, dan Ahli Ekonomi islam yang sangat termasyhur pada masanya. Ia lahir pada tanggal 27 Mei 1332 di Negara Tunisia.

 Ia merupakan salah satu Ilmuan Beragama Islam yang memiliki pengaruh besar di abad 14 M. Hal ini dibuktikan dengan sejumlah karya/tulisan yang sudah ia buat, salah satunya yang paling termashyur adalah sebuah buku yang berjudul "The Muqqadimah".

Saat menginjak usia remaja/anak-anak, Ibnu Khaldun muda sudah "Ditempa" oleh ayahnya dengan Pendidikan Agama. Dengan latar belakang ayahnya yang juga seorang pengajar di desanya membuat Ibnu Khaldun Muda mendapatkan sejumlah ilmu pengetahuan dari ayahnya, ilmu-ilmu yang diajarkan antara lain adalah Ilmu Hadist, Al-Qur'an, Retorika, dan cabang ilmu lainnya. 

Berkat kepandaiannya di bidang ilmu-ilmu tersebut, ia kerap kali menerima penghargaan atas pencapaiannya didalam mengembangkan suatu ilmu pengetahuan, khususnya Ilmu Politik dan Ekonomi. Dengan demikian, seluruh masa anak-anak hingga masa remajanya ia habiskan dengan belajar dan memperdalam Ilmu Pengetahuan yang diketahui memiliki peranan yang cukup penting pada saat itu. Hal ini pun ia lakukan sampai ia menginjak usia 20 tahun.

Setelah memasuki usia 20 tahun, Ibnu Khaldun pun akhirnya merasakan buah dari jerih payahnya didalam memperdalam Ilmu Pengetahuan. Pada tahun 1352, ia ditawarkan menjadi seorang konselir oleh petinggi Politik di sebuah daerah di Tunisia, namun ia menolak posisi tersebut dan lebih memilih menjadi seorang pengajar di sebuah daerah yang bernama Fez yang terletak di Negara Maroko. 

Selama berada di Fez, Ibnu Khaldun pun mulai menyebarkan paham-paham didalam Ilmu Politik. Singkat cerita, pada tahun 1382 M, ia memulai perjalanan safari dakwahnya di Negara Mesir. Begitu sampai disana, Ia terharu dengan ekspresi orang-orang di Mesir yang menyambutnya dengan penuh rasa hormat dan bangga. 

Hal ini terjadi karena seantero Mesir sudah mengetahui dan mengakui Peranan Ibnu Khaldun didalam mengembangkan paham ilmu-ilmu Sejarah, Politik dan Ekonomi yang juga dipakai oleh para ilmuan-ilmuan ternama di masa itu. Tercatat bahwa semasa hidupnya, Ibnu Khaldun pernah menduduki beberapa jabatan penting di suatu negara, diantaranya adalah Hakim Maliki, Tenaga Pengajar, hingga Konselir. 

Sedangkan karya yang pernah ia buat/tulis adalah The Muqqadimah dan Lubab Al-Muhassal fii Ushul Ad-Din yang memuat sejumlah paham-paham teologi. Ibnu Khaldun Wafat pada tanggal 17 Maret tahun 1406 dalam usia 74 tahun.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun