Ketika aku memasuki dunia yang lebih dewasa ini, aku menemukan dunia yang baru dan asing. Hal yang pertama aku tekankan kepada diriku adalah untuk selalu menjaga pergaulan. Tentang menjaga pergaulan tentu tidak lepas dari pertemanan dan orang sekitar, dan sangatlah aku syukuri ketika masuk ke dunia yang baru ini aku menemui seorang yang belum pernah ku temui sebelumnya, ia seorang yang baik hati dan mengerti keadaan hati. Tak perlu ke sebutkan namanya namun ia adalah orang terbaik yang pernah kulihat diujung jalan ini.
Setiap hari kami selalu bersama tanpa batasan ruang dan waktu. Ia seorang yang tak pernah membuat diriku sedih, dan tentu selalu membuat senyuman diwajahku terlukis. Anehnya hari-hari yang kami lewati bersama tak ada rasa bosan, padahal tak pernah ada sedikit waktu yang terlewatkan tanpanya. Dia adalah seorang yang tak begitu tinggi badannya, dan memiliki kulit yang putih kecoklatan khas orang Indonesia. Asalnya dari daerah Jawa membuat logat berbicaranya sopan dan santun, mungkin karena tatakrama yang ditekankan kepada orang-orang Jawa. Mungkin sedikit konflik dalam hidup adalah hal yang biasa, dan ketika kami mengalami sedikit konflik dia adalah seorang yang dewasa untuk bisa selalu menyelesaikan setiap masalah dengan mudah dan cepat. Umurnya yang lebih tua dariku membuat cara berfikir yang lebih matang dariku.
Tak jarang kami sering melakukan obrolan mendalam yang biasa disebut oleh anak muda dengan sebutan DEEP TALK, dan ketika deep talk itu berlangsung maka semua permasalahan hidup dapat tertumpahkan dan terselesaikan dengan mudah. Mungkin itulah sedikit kuceritakan tentang dia, dia yang datang dengan senyuman semoga tak akan pergi dengan tangisan. Sekian terima kasih