Mohon tunggu...
Muh Iftikar Sahid Dian Mulyadi
Muh Iftikar Sahid Dian Mulyadi Mohon Tunggu... Penulis - Aktivis

Relawan

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Coto Makassar "Masakan Berkuah Tertua di Indonesia"

30 Mei 2023   23:19 Diperbarui: 30 Mei 2023   23:34 421
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Makassar, merupakan salah satu kota metropolitan yang tersibuk diwilayah bagian timur negara Indonesia. Letaknya berada di Pulau Sulawesi, tepatnya pada Provinsi Sulawesi Selatan. Kota ini juga merupakan ibu kota dari Provinsi Sulawesi Selatan. Kota ini sangat ikonik terutama mengenai kuliner khasnya yang identik dengan masakan berkuah dan sangat kaya akan rempah-rempahnya.

Salah satu makanan khasnya yaitu, Coto Makassar. Makanan ini sangat menarik perhatian bagi penduduk lokal bahkan para wisatawan yang datang untuk berkunjung dikota ini. begitu banyak wisatawan yang datang dikota ini mewajibkan dirinya untuk mencicipi kuliner khas Kota Makassar ini.

Makanan tradisional ini sudah ada sejak Kerajaan Gowa yang berpusat diwilayah Somba Opu pada tahun 1538 Masehi, wilayah selatan Kota Makassar. Bahkan kuliner Coto Makassar ini disebut-sebut sebagai masakan berkuah tertua yang ada di Indonesia. Meskipun Coto Makassar merupakan makanan khas tradisional. Tetapi, menurut catatan sejarah dalam arsip pemerintah Kota Makassar. Pada abad 16, hidangan ini mendapatkan pengaruh dari kuliner China. Hal ini bisa kita lihat dari jenis sambal yang digunakan yakni sambal Tauco sebagai salah satu identitas pelengkap dari Coto Makassar. Coto Makassar sangat banyak dijumpai di pinggir jalan protokol serta pusat perbelanjaan yang ada di Kota Makassar.

Kenikmatan yang memanjakan lidah saat memakan Coto Makassar ini tidak lepas dari pengolahan dari berbagai bumbu rempah-rempah yang ada. Hidangan berkuah ini memiliki ciri khas rasa kuah rempah yang sangat kuat. Bahkan masyarakat Makassar menyebut Coto Makassar dibuat dari Rampa Patang Pulo (40 jenis rempah). Namun ini hanya istilah untuk menunjukkan begitu banyak bumbu rempah yang dimasukkan dalam proses pembuatan Coto Makassar ini. Agar memiliki cita rasa yang gurih dalam proses pembuatannya, Coto Makassar dimasak menggunakan Korong Butta (kuali tanah) ataupun menggunakan tungku.

Adapun rempah yang digunakan dalam proses pembuatan Coto Makassar yaitu : Kacang, kemiri, cengkeh, pala, foeli, sereh yang telah ditumbuk halus, lengkuas, merica, bawang merah, bawang putih, jintan, ketumbar merah, ketumbar putih, jahe, laos, daun jeruk purut, daun salam, daun kunyit, daun bawang, daun seledri, daun prei, lombok merah, lombok hijau, gula tala, asam, kayu manis, garam, pepaya muda untuk melembutkan daging, dan kapur untuk membersihkan jeroan.

Hasil dari perpaduan rempah yang banyak dalam proses pembuatannya, akan menghasilkan rasa serta aroma khas dari Coto Makassar yang juga dikatakan bisa menjadi penetralisir kolesterol yang banyak terkandung dari daging sapi, hati, jantung, limpah, lidah, pipi, paru, dan babat. Masing-masing diiris tipis ketika dihidangkan. Biasanya Coto Makassar dimakan bersama ketupat, kacang, daun bawang, bawang goreng, serta perasan jeruk nipis.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun