Mohon tunggu...
Uncle Yop
Uncle Yop Mohon Tunggu... Dosen - Pengajar

sof.is.me

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Gempa dan Kita

23 Juni 2022   17:05 Diperbarui: 23 Juni 2022   17:09 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Di Afganistan, per hari ini, lebih dari seribu lima ratus orang meninggal akibat gempa berkekuatan 5.9 scala richter. Inna lillahi wa Inna ilaihi raji'un.Tentang gempa, ia adalah ujian dari Allah. Ujian besar, karena masal dan berdampak kolosal.

Ketika melihat bencana besar, sering ada pertanyaan, apakah ini adzab Allah, ujian atau hanya fenomena alam belaka?

Bencana besar sejatinya sama saja dengan bencana kecil seperti, ban kempes di tengah jalan sepi, kesandung batu, kejedot pintu indomaret, jatuh dari ayunan, keselek biji nangka dan lain-lain. Lalu, apakah peristiwa-peristiwa ini adzab, ujian atau fenomena alam saja? tidak pernah ada yang mendiskusikan.

Maka cukup saja kita husnudzan bahwa ini adalah ujian. Ujian dalam bentuk kesedihan. Karena ujian ada macam-macam bentuknya, bahkan kekayaan dan kemakmuran, adalah ujian.

Atau ujian dalam bentuk lain, seperti makanan yang diharamkan tapi diciptakan. Itu untuk menguji. Mana yang taat dan mana yang ingkar. Ada juga ujian berbentuk setan sebagai pendorong utama kemaksiatan. Semoga kita terhindar dari tipu dayanya. Amin.

Ujian seperti ini yang dituntut bukan solusi, tapi sikap kita. Sabar atau syukur. Tetap taat atau melawan. Itu saja.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun