Mohon tunggu...
Muba M.
Muba M. Mohon Tunggu... Wiraswasta -

Seseorang yang berlatar-belakang pendidik, sebagai penerjemah bebas, dan sebagai language blogger. Pendiri www.EnglishKita.com (Start-up di bidang edukasi bahasa Inggris tingkat lanjut). EnglishKita.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Choppy Sentence, Pernah Dengar?

23 Februari 2016   21:37 Diperbarui: 23 Februari 2016   21:57 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Fragmen kalimat (sentence fragment), kalimat melantur (run-on sentence), dan menggabung kalimat hanya dengan koma (comma splice) adalah masalah kalimat yang selama ini sudah kita kenal.

Pada kesempatan kali ini diperkenalkan istilah choppy sentence. Choppy sentence adalah kalimat yang terlalu pendek. Meskipun, kalimat pendek efektif, penggunaan berlebihan darinya dipertimbangkan sebagai gaya tulisan yang kurang baik dalam tulisan akademik.

Hanya dengan menggabung dua atau tiga kalimat pendek untuk membuat satu kalimat majemuk atau kompleks, masalah choppy sentence sudah bisa teratasi. Keputusan Anda untuk membuat kalimat majemuk atau kompleks seharusnya didasarkan pada apakah gagasan dalam kalimat pendek tersebut setara (ciri kalimat majemuk), atau apakah satu gagasan tergantung pada yang lain (ciri kalimat kompleks).

Sehubungan dengan hal itu maka periksalah selalu tulisan Anda sendiri dengan hati-hati. Apakah Anda menggunakan terlalu banyak kalimat pendek? Jika ya, berlatihlah selalu menggabungkan mereka (choppy sentences).

Belajar Bahasa Inggris selengkapnya: http://www.englishkita.com/2016/02/choppy-sentence-pernah-dengar.html

EnglishKita.com

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun