Suasana MTsN 1 Bandar Lampung tanggal 10 dan 11 Juni 2024 terasa lebih meriah dari biasanya. Madrasah yang biasanya dipenuhi dengan suara diskusi pelajaran dan pengumuman guru, kini bergemuruh dengan tawa, tepuk tangan, dan sorak-sorai siswa. Ya, class meeting kembali digelar, kali ini dengan semangat yang lebih segar, lebih semarak, dan lebih adaptif terhadap minat zaman.
Acara dibuka dengan momen yang tak terlupakan: Kepala Madrasah, Bapak Hartawan, S.Pd., MM., melakukan shoot bola basket ke arah ring di tengah aula. Saat bola meluncur dan masuk sempurna ke dalam ring, tepuk tangan meriah membahana, seolah menjadi tanda dimulainya kompetisi yang penuh semangat dan sportivitas.
Aula MTsN 1 Bandar Lampung kemudian digunakan untuk lomba basket, di mana siswa dari berbagai kelas unjuk kebolehan menggiring bola dan mencetak poin. Sementara itu, di halaman sekolah, siswa bersaing dalam lomba estafet balon, yang tak kalah seru dan mengundang gelak tawa penonton karena aksi-aksi lucu dan kerja sama tim yang unik.
Namun, perhatian utama tahun ini tertuju pada cabang E-Sport: Mobile Legends: Bang Bang, yang digelar di ruang kelas 8M dan 8L. Ruang kelas itu disulap menjadi arena digital lengkap dengan PC yang terhubung ke LCD proyektor. Melalui emulator BlueStacks, pertandingan final antara kelas 8A dan 7D ditayangkan secara langsung di layar besar, memudahkan penonton menyaksikan setiap strategi dan aksi heroik dengan jelas dan seru.
Sorak-sorai pecah ketika hero Lancelot dari tim 8A memborong triple kill. Suasana seakan sedang menyaksikan laga internasional. Bapak Winarno, yang juga juri dan penanggung jawab lomba, mencatat jalannya pertandingan dengan teliti.
"Semoga kegiatan ini bisa memberi manfaat bagi peserta dan panitia. Jangan lupa jaga sportivitas. Terima kasih telah menyediakan pilihan kegiatan yang disukai anak-anak," ujarnya dengan senyum bangga.
Jimmi Putra Fernando, siswa kelas 8J yang ditunjuk sebagai koordinator lapangan, tampak sibuk mengatur waktu tanding, memeriksa jaringan, dan memastikan semua berjalan lancar.
"Kegiatan ini amat sangat melelahkan, tapi juga sangat menyenangkan. Semoga ke depan tetap ada kegiatan serupa atau bahkan lebih baik. Sekolah harus terus mendukung bakat siswa. Vamos Matsansa!" katanya penuh semangat.
