Mohon tunggu...
Mohammad Faiz Attoriq
Mohammad Faiz Attoriq Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Kontributor lepas

Penghobi fotografi domisili Malang - Jawa Timur yang mulai jatuh hati dengan menulis, keduanya adalah cara bercerita yang baik karena bukan sebagai penutur yang baik.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Sesibuk Apapun, Sempatkan Waktu untuk Berkabar

15 Februari 2023   12:00 Diperbarui: 15 Februari 2023   12:02 365
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Berkabar di sela kesibukan menjadi tanggung jawab moral dalam hubungan sosial. (Foto: Unsplash.com/Priscilla Du Preez)

Bekerja sangat perlu untuk menyambung hidup diri sendiri atau menghidupi keluarga sebagai bentuk tanggung jawab.

Ada yang kerjanya sampai menjelang magrib atau bahkan ada yang baru selesai hampir tengah malam.

Namun, Anda sering mehabisan waktu untuk orang terdekat Anda, entah siangnya yang sibuk atau malamnya yang sudah mengantuk.

Sehingga, Anda tidak punya waktu untuk menyapa atau bercengkrama dengan orang terkasih Anda dan lebih banyak beristirahat.

Belum lagi paginya Anda sudah harus bekerja di jam pagi, lagi-lagi Anda tidak bisa menyempatkan diri untuk menyapa siapa pun di rumah atau media sosial Anda.


Anda belum sempat berkabar pada orang tersayang, entah orang tua di kampung halaman, teman terdekat, atau pasangan jika tidak bersama.

Padahal, ada yang rela begadang hanya untuk menunggu kabar atau ingin bercerita dengan Anda meski sibuk juga.

Padahal, Anda tidak sibuk selama 24 jam penuh dan bekerja pun selalu ada jam istirahat, buktinya Anda ada waktu untuk makan siang atau tidur.

Di samping mengakrabkan diri, berkabar juga penting agar tidak terkesan Anda menghubungi seseorang hanya kalau ada perlu.

Memang, berkabar di media sosial atau dunia nyata terkesan sepele, tetapi tidak sedikit orang yang menganggap berkabar itu penting.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun