Mohon tunggu...
Mochamad Syafei
Mochamad Syafei Mohon Tunggu... Guru - Menerobos Masa Depan

Kepala SMP Negeri 52 Jakarta. Pengagum Gus Dur, Syafii Maarif, dan Mustofa Bisri. Penerima Adi Karya IKAPI tahun 2000 untuk buku novel anaknya yang berjudul "Bukan Sekadar Basa Basi".

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Heru Menghilangkan Jejak Anies

14 Desember 2022   06:10 Diperbarui: 14 Desember 2022   06:19 378
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

" Mana ya? "

"Saya juga tak tahu. "

Selama ini kita kan memang cuek. Selama ini kita tak peduli. Selama ini kita tak mengerti. 

Hanya karena politik maka slogan Jakarta sekarang diributkan. Bahkan oleh orang yang tak mengerti dan tak paham. 

Heru seakan menjadi representasi penolak Anies sehingga apa yang dilakukan Heru akan dianggap sebagai upaya besar menjegal Anies dalam upayanya menuju Jalan Merdeka Utara. 

Tapi ada juga lucunya. Karena mereka mendukung Anies sekaligus mendukung slogan baru Jakarta. "Itu tandanya Heru mendukung Anies, " kata mereka. Juga karena tak paham juga. 

Bekasi Bupati bebas mengganti slogan kotanya. Tak ada persaingan politik di sana. Bogor Depok, Tangerang, Tangerang Selatan, dan lain-lain nya tak akan dipedulikan meskipun sepuluh kali ganti slogan dalam waktu seminggu. 

Jakarta itu Aneh. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun