Mohon tunggu...
moch syahfrudin
moch syahfrudin Mohon Tunggu... Penulis - ID : moch03478 || Email : syahfmoch@gmail.com ||

ID : moch03478 Tinggal di Sebuah desa kecil di Kecamatan Mayong. Kabupaten Jepara. Jawa Tengah. Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Pasar Global, Marketplace Ada Apa?

26 September 2023   21:14 Diperbarui: 26 September 2023   21:18 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Entrepreneur. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcomp

Pasar Global, Marketplace entah apa itu.

Dari perkembangan berita akhir akhir ini banyak yang membicarakan surutnya pembeli di pasar tanah abang karena pasar online yang mempromosikan barangnya dengn menggunakan tokoh figur artis idola masyarakat.

Pasar global, semua cara dilakukan agar barang yang sudah diproduksi bisa laku dijual baik dengan cara memperbanyak iklan hingga banting harga jauh lebih murah dari harga beli grosir di toko offline. Adapula harga tidak masuk akal dijual ecer satuan tapi harga sama persis dengan beli grosir satuan dengan minimal belanja 100p

Kalau seperti ini memang sangat berat untuk persaingan bisnis, banyak sekali kendala yang harus dipecahkan. Misal kita urutkan proses yang harus dipelajari pedagang offline menjadi pedagang online bagi yang gaptek :

Mengenalkan cara jualan online, cara upload produk, cara bikin deskripsi, cara melihat sudah ditransfer apa belum, cara cek riwayat ekspedisi, cara memindahkan uang dari toko online ke rekening pribadi, cara promosi di marketplace, dll.

Aplikasi apa yang akan dipakai untuk jualan online ?. Aplikasi milik negara asing atau aplikasi dalam negeri ? Asing dan dalam negeri.

Apakah setelah diupload 1 atau 2 hari kemudian bisa laku ?. Kebanyakan tidak.

Lalu apa butuh biaya promosi ?. Tentunya iya. berapa lama harus mengeluarkan uang iklan sampai ada barang laku, apakah kedepannya tidak butuh iklan lagi setelah ada barang terjual. Lalu kalau barang terjual apa sudah dapat keuntungan setelah dikurangi biaya iklan ?.

Ini masalah mudah bagi pemberi solusi secara teori. Namun ini masalah sulit bagi pelaku usaha, setiap pecahan rupiah sangatlah berarti. Jangankan pasang iklan ratusan ribu, sekedar untuk membayar parkir 1000 rupiah dengan memberi uang 2000 itupun masih sempat menunggui tukang parkir untuk meminta kembalian 1000 rupiahnya.

Ini hanya sebuah opini berandai - andai, jika saja ini bisa diterapkan.

  1. Negara / sekelompok ahli coding di Indonesia baik dibiayai pemerintah / inisiatif dari kelompok. Bikin aplikasi serupa yang sedang viral untuk jualan online.

  2. HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
    Lihat Entrepreneur Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun