Mohon tunggu...
M. Jojo Rahardjo
M. Jojo Rahardjo Mohon Tunggu... Citizen Scientist

M. Jojo Rahardjo is a prolific writer and the founder of Mindset Emas, a neuroscience-based mental health initiative. Since 2015, he has produced hundreds of articles, videos, and infographics, driven by a deep interest in technology, science, and the human mind. More info: https://linkedin.com/in/m-jojo-rahardjo

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mukjizat Buenos Aires (1996) Membentuk Siapa Paus Fransiskus

25 April 2025   23:30 Diperbarui: 25 April 2025   23:51 298
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar: Paus Fransiskus saat masih menjadi Kardinal (https://www.myfirstholycommunion.com)

Refleksi spiritual dan homili-homili Paus Fransiskus secara konsisten mencerminkan tiga keyakinan kuat yang berakar dari mukjizat ini:

1. Ekaristi adalah kehadiran hidup Kristus, diberikan untuk menyembuhkan dan memberi makan dunia yang terluka.
2. Kristus hadir dalam kesederhanaan dan keheningan-bukan dalam kemegahan.
3. Para imam harus menjadi gembala yang dengan lembut menuntun umat ke altar, terutama mereka yang tersesat dan miskin.

Ketika Paus Fransiskus naik ke Takhta Santo Petrus (menjadi Paus) pada tahun 2013, mukjizat ini menjadi benang halus yang mewarnai seluruh pelayanannya. Tekanan beliau pada kerendahan hati dalam Ekaristi, adorasi yang sering, dan belas kasih sakramental semuanya dapat ditelusuri kembali ke Buenos Aires, 1996.

Kristus di Tengah Kita

Mukjizat Buenos Aires mungkin tidak menjadi berita utama dunia pada masanya, tetapi dampaknya tak terbantahkan. Peristiwa ini secara diam-diam mengonfirmasi kebenaran yang selalu diimani oleh Gereja: bahwa Kristus sungguh hadir, sepenuhnya dan dengan kasih, dalam Ekaristi. Ia membangunkan sebuah kota, memperbarui seorang gembala, dan terus menginspirasi iman di seluruh dunia.

Bagi Paus Fransiskus, peristiwa ini bukanlah sekadar kenangan-melainkan pesan. Ekaristi bukan hanya ritual. Ia adalah perjumpaan dengan Kristus yang hidup. Dan terkadang, saat hati mulai meragukan, Tuhan menerobos masuk dengan lembut-bahkan lewat hosti kecil yang berubah menjadi jantung.

M. Jojo Rahardjo

https://reasontobelieve.com.au/eucharistic-miracle-of-buenos-aires-1996/

https://www.magiscenter.com/blog/the-eucharistic-miracle-pope-francis

https://medium.com/%40mydailyreflection/a-miracle-unveiled-the-eucharistic-wonder-of-buenos-aires-f414151c0631

https://www.ncregister.com/features/three-eucharistic-miracles-which-cases-have-undergone-the-most-extensive-scientific-analysis

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun