Pernahkah kamu merasa tertarik atau bahkan jatuh cinta pada seseorang yang pada akhirnya terbukti tidak cocok denganmu?Â
Atau mungkin, mereka sering melukai hatimu, tetapi entah mengapa, kamu tetap sulit melepaskan diri? Jika iya, kamu tidak sendirian.Â
Banyak orang mengalami pola yang sama---terus-menerus memilih pasangan yang tidak tepat dan berakhir dengan kekecewaan.
Lalu, mengapa hal ini bisa terjadi berulang kali? Apa yang membuat kita tertarik pada orang yang justru tidak baik untuk kita?Â
Berikut adalah beberapa alasan utama menurut para ahli psikologi dan hubungan manusia.
1. Pengaruh Media dan Harapan Sosial
Dalam kehidupan sehari-hari, kita sangat dipengaruhi oleh media, baik itu film, serial televisi, ataupun media sosial.Â
Media sering kali menggambarkan cinta sebagai sesuatu yang dramatis dan penuh tantangan.Â
Hubungan yang penuh konflik dan ketidakpastian sering kali dianggap lebih menarik dibandingkan hubungan yang stabil dan sehat.
Penelitian yang dipublikasikan dalam Psychological Science menunjukkan bahwa media sosial dapat memengaruhi harapan kita terhadap pasangan ideal.Â
Kita cenderung percaya bahwa cinta yang "sejati" harus penuh gejolak atau memiliki unsur "mengejar dan dikejar" yang membuat segalanya terasa lebih menantang.Â