Mohon tunggu...
Muzamil Misbah
Muzamil Misbah Mohon Tunggu... Freelancer - Orang biasa yang gemar baca buku, makan dan jalan-jalan

Sarjana Ekonomi Universitas Negeri Malang, suka menulis tentang ekonomi dan puisi, pegiat literasi keuangan

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Sewa vs Beli Rumah: Mengapa Sewa Bisa Lebih Menguntungkan daripada Beli Rumah?

26 Juni 2023   18:00 Diperbarui: 1 Juli 2023   04:05 318
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi membeli rumah. (UNSPLASH/TIERRA MALLORCA) 

Jika Anda menyewa, uang muka sebesar 200 juta rupiah yang seharusnya digunakan untuk DP dapat Anda anggap sebagai investasi.

Misalkan Anda menginvestasikan uang tersebut dalam instrumen yang sama dengan tingkat pengembalian 12% per tahun. Selama 15 tahun, dengan menghitung selisih biaya sewa dan angsuran KPR (103 juta rupiah), Anda akan memiliki sekitar 2,7 miliar rupiah. 

Angka ini lebih tinggi daripada nilai aset rumah yang Anda miliki.

Namun, kita juga perlu mempertimbangkan beberapa variabel lainnya. Harga rumah dapat naik atau turun, dan biaya-biaya tambahan seperti pemeliharaan, pajak, dan komisi penjualan juga harus diperhitungkan jika Anda berniat menjual rumah. 

ilustrasi sewa rumah sumber: freepik
ilustrasi sewa rumah sumber: freepik

Jumlah variabel ini sangat banyak. Selain itu, ada argumen bahwa tingkat pengembalian IHSG (Indeks Harga Saham Gabungan) tidak selalu konsisten, dan investasi dapat mengalami kerugian. 


Namun, selisih yang dihasilkan dari pendekatan sewa masih dapat Anda investasikan dalam bisnis yang pada akhirnya dapat memberikan keuntungan yang lebih besar. Hal ini dapat dianggap sebagai kesempatan yang terlewatkan dan menjadikannya sebagai modal investasi.

Selain itu, dengan menyewa, Anda juga memiliki fleksibilitas yang lebih besar. Anda tidak terikat dengan satu lokasi atau properti tertentu. 

Jika Anda memutuskan untuk pindah ke tempat lain, Anda dapat dengan mudah mengakhiri kontrak sewa dan mencari tempat baru untuk disewa. Ini memberikan kebebasan untuk menyesuaikan diri dengan perubahan kebutuhan dan situasi hidup Anda tanpa terjebak dalam kepemilikan properti.

Selain aspek keuangan dan fleksibilitas, ada juga pertimbangan lain seperti biaya perawatan dan pemeliharaan rumah. 

Ketika Anda memiliki rumah, Anda bertanggung jawab penuh atas biaya perbaikan, renovasi, dan pemeliharaan rutin. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun