"Itu, cubitan sayang," katanya dan Anti tertawa
Tidak berapa lama mereka tiba di markas Gunung Pasir, Anti berhenti tepat di dekat tangga masuk, Yoga lihat dari dalam mobil ada Ahmad dan Billy lagi duduk-duduk, sepertinya Billy pulang dari kerja langsung main kesini, Yoga keluar dari mobil dan berdiri di depan tangga, mereka berdua melihat Yoga.
"Hei...!!! Saudara Tarakan, kapan datang?" kata Ahmad, yang segera berdiri dan menghampirinya, kami bersalaman dan berpelukan, setelah puas kini giliran Billy, bersalaman dan berpelukan dengan Yoga.
"Baru datang tadi ikut Kerinci,"
"Itu sama siapa ?" tanya Ahmad lagi
Yoga menoleh kebelakang bersamaan Anti keluar dari mobil, dia melambai ke arah Ahmad dan Billy, berjalan kearah mereka bertiga, dia salami Billy dan Ahmad dan berkata," Apa Kabar Kak,"
"Baik, de, agak kurusan kayaknya," kata Ahmad seraya memperhatikan Anti.
"Gini-gini aja dari dulu,"Anti mencoba berkilah
"Cuti berapa lama  saudara ?" tanya Ahmad
"Satu minggu," kata Yoga.
"Malam ini kita ngumpul di Belakang Kantor Pos ya, di tempat biasa, kita makan bareng, Hubungi Basri dan La Pola," pinta Yoga