Mohon tunggu...
Mimbar Jurnalis
Mimbar Jurnalis Mohon Tunggu... Jurnalis - Wartawan Muda

Ahmad Romdoni

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Hiking Nyantai Menuju Air Terjun Cibeurem di Gunung Gede Pangrango

24 Februari 2022   09:12 Diperbarui: 24 Februari 2022   09:15 1081
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Buat para penggemar olahraga dialam terbuka, seperti daerah pegunungan dan hutan belantara, saya punya cerita menarik buat semua kalangan, dari anak sekelas SD.SMP,SMA, Mahasiswa, Pemuda, Remaja, dan para emak emak yang menyukai tantangan di alam pegunungan, di alam pendakian atau di alam bebas dengan suasana udara yang agak dingin, segar, nyaman dan sangat sejuk.

Nah dibulan Februari 2022 ada libur weekend plus, dimulai tanggal 26,27,28 itu tanggal merah semua resmi dari pemerintah untungnya tidak ada perubahan di tanggal 28 Februari 2022, padahal itukan hari peringatan Isra dan Mi'raj nabi Besar Muhammad SAW, kenapa ya..he. Kan biasanya dan yang sudah sudah kalo hari besar umat Islam dengan alasan Covid di pindah hari dan tanggal sesuai keinginan pemerintah, Nah kok sekarang ga dirubah..he.

Kita Fokus lagi ya ke judul diatas, sebelum anda menentukan kegiatan olahraga Hiking atau liburan ke alam pendakian Gunung Gede Pangrango, sebaiknya anda perlu persiapan pisik , misalkan olahraga jalan nyantai setiap pagi dan sore atau lari pagi dan lari sore sekitar 30 menitan, supaya stamina dan badan anda tidak loyo saat pendakian selanjutnya.

Setelah persiapan phisik juga mental anda kudu di asah supaya jangan kendor, ketika anda sedang jalan pendakian yang membutuhkan tenaga dan stamina yang lumayan , lalu anda bertanya kepada pendaki lain, saat pendaki tersebut turun, misalkan " Pak air terjun Cibeureum masih jauh ? atau masih lama? atau masih berapa jam lagi kira kira ? lalu pendaki yang turun menjawab, masih lama, masih jauh atau wah capek banget menuju ke atas " jawaban ini tentunya tidak membuat mental anda down, tetaplah Istiqomah dan terus melanjutkan perjalanan pendakian yang sudah kita persiapkan.

Beda dengan saya yang sudah bolak balik  menuju air terjun Cibeureum yang saya biasa ditempuh dengan jalan kaki nyantai selama satu jam dan berjarak 2,8 km dari lokasi awal pendakian. Perjalanan atau pendakia itu sendiri dimulai dari titik ketinggian sekitar 1.370 mdpl tepat dari gerbang masuk menuju Taman Nasional Gunung Gede Pangrango.

Selanjutanya persiapan dari Jakarta ke air terjun cibeureum, kita bisa gunakan kendaraan mobil, bus atau motor dengan jarak tempuh sekitar 3 jam dari Kalibata, ajak teman atau keluarga kesana jangan sendiri sangat tidak enak minimal berdua sama anak atau sama bini kalo gak ada anak dan bini, cari pasangan yang setia yang akan menemani anda menuju puncak air terjun di gunung gede pangrango , Jawa Barat.

Setelah semua telah siap persiapan hiking kita lakukan, jangan lupa bawa tas, isi dengan baju, kaos, celana buat ganti jika disana anda ingin mandi di bawah air terjun cibeureum, persiapkan juga HP yang sudah dicash full untuk mengabadikan kegiatan perjalanan yang mungkin seumur hidup anda , hanya hari itu anda hiking di kaki gunung Gede pangrango. he

Jika mau nginap disana sebelum pendakian ada tempat atau lokasi perkemahan Mandalawangi Cibodas , kita bisa sewa tenda Dome ukuran buat keluarga yang muat sekitar 3 atau 4 orang dengan biaya sewa tenda sekitar 80 Ribu sd 100 Ribu disana tempatnya lumayan sejukjika cuaca bersahabat ya, kalo mendung dan hujan lumayan dah sengsara dikit.he..

Yang enak dari Jakarta kita berangkat setelah Shalat Subuh, sampai di  Cibodas sekitar 8 pagi, kita bisa masuk lokasi  dengan membayar tiket dan parkir  disana sesuai harga resmi dari pemerintahan Cianjur . Selanjutnya kita berjalan menuju kawasan  taman Nasional, dengan nama Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGP).

Kita Nyantai aja dulu, Istirahat, ngopi, makan gorengan atau cemilan lainnya sambil nikmati pemandangan alam pergunungan yang sangat indah dan luar biasa, karena kawasan ini sangat terkenal sejak saya bergabung dengan pecinta alam sewaktu SMA tahun 1990 an, sampai sekarang tahun 2022 saya masih tetap kesana bersama, anak dan istri, atau sahabat lainnya yang suka dengan kegiatan wisata di alam pegunungan.

Selanjutnya kita menuju lokasi atau pintu masuk  dengan membayar tiket sekitar  Rp 18.000 Rupiah, murah meriah untuk fasilitas yang lumayan lengkap, ada WC, destinasi buat  selvie dan fasilitas keamanan lainnya. tapi kita harus juga berhati hati karena jalannya cukup menguras tenaga dan terjal, berbatuan dan banyak akar dan batang pohon yang kalo kita kurang berhati hati dapat melukai tubuh kita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun