Kontribusi Sosial Mahasiswa Pertukaran di Universitas Islam Riau dengan Tema Sharing Happines bersama Survivor Kanker

Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka atau yang sering disebut dengan PMM adalah salah satu program unggulan yang dicetuskan oleh Ditjen Diktiristek yang memberikan kesempatan kepada para mahasiswa untuk dapat menggunakan hak belajaranya diluar program studi dan pendidikan di Perguruan Tinggi asal baik itu di dalam negeri ataupun diluar negeri dengan beban belajar sejumlah 20-40 sks. 

Selain itu program ini juga memberikan benefit kepada mahasiswa yang mengikuti seperti memberikan mereka kesempatan untuk mengeksplor dan mempelajari keberagaman budaya nusantara. Program ini diikuti oleh mahasiswa dengan memilih perguruan tinggi yang berada diluar pulau kampus asalnya,selain itu mereka juga boleh lintas jurusan dari kampus asal sesuai dengan arahan dan bimbingan Kaprodi kampus asal. 

Lalu apa saja kegiatan yang akan dilakukan mahasiswa pertukaran di kampus penerima?   Selain melakukan perkuliahan yang sama seperti di kampus asal, mereka juga melakukan serangkaian kegiatan Modul Nusantara. 

Modul Nusantara adalah rangkaian kegiatan yang difokuskan untuk menciptakan pemahaman komprehensif peserta (mahasiswa) mengenai kebhinekaan, inspirasi, refleksi dan kontribusi sosial yang mereka lakukan dengan desain dan arahan dari pembimbing/ Dosen pendamping Modul Nusantara dan juga Liaison Officer (LO). 

Kontribusi Sosial adalah puncak dari kegiatan Modul Nusantara yang mana mahasiswa akan memberikan kontribusi langsung ke masyarakat, seperti yang dilakukan oleh mahasiswa pertukaran di Universitas Islam Riau kelompok 4 Laksmana yang dibimbing oleh Dr. Indah Widiati, M.Pd dengan tema kontribusi sosial "Sharing Happiness bersama Survivor Kanker" yang memiliki makna bahwa kita berbagi kebahagiaan untuk mereka, karena pada dasarnya kebahagiaan mereka adalah anugerah untuk kita. Kegiatan ini berlokasi di Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia (YKAKI) Riau, dengan pelaksanaan pada 31 Desember 2022. 

Kegiatan ini dilaksanakan oleh 4 mahasiswa Inbound Universitas Islam Riau yang berasal dari berbagai perguruan tinggi Negeri dan Swasta, yaitu Milkhaturrohman (Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara), Erika Novia Nengtyas (Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya), Ahmad Ri`i Nanda (IKIP Budi Utomo), Rino Sugiarto Muru (Universitas HaluOleo) dan Dosen Modul Nusantara Dr. Indah Widiati, M.Pd.

Kegiatan kontribusi sosial ini dilakukan dengan persiapan matang, diawali dengan bimbingan ide proposal kegiatan, dan akhirnya bertemu dan meminta izin dengan pihak YKAKI Riau.  

Dilihat dari fasilitas rumah singgah YKAKI Riau, seperti kamar, musholla, dan tempat berkumpul. Survivor kanker selain membutuhkan fasilitas medis juga kegiatan non medis seperti kegiatan hiburan ataupun liburan kesenangan yang membuat mereka tidak tegang. 

Kegiatan kontribusi yang akan dilakukan merupakan kegiatan menyalurkan kebahagiaan  untuk mengajak anak survivor kanker bermain sambil belajar dengan konsep kebersamaan dan pengenalan budaya.  Beberapa kegiatan yang sudah dilakukan seperti: melukis batik , mendongeng, membuat kreasi gambar dengan teknik eco-print, dan pemberian bantuan sebagai wujud kontribusi sosial seperti sembako, vitamin, alat tulis. 

Kegiatan berjalan dengan lancar, anak-anak yang didampingi guru dan orangtua sangat antusias, bahkan mereka ada yang unjuk bakat seperti bernyanyi, menari-menari dan berjoget. Mungkin hal tersebut adalah sesuatu yang biasa untuk kita tapi sangat berarti untuk mereka.