Film "Perfect Blue", Ketika Manusia Terjebak di Antara Realita dan Fantasi

Setiap orang pasti pernah berfantasi menjadi sosok sempurna yang diidamkan. Tak jarang juka kita merasa ingin hidup di dalam khayalan tersebut. Hal itu tentunya hal yang wajar namun kita harus ingat untuk tetap sadar dan menjaga diri agar tidak terhanyut dalam fantasi tersebut.

Perfect Blue adalah sebuah film animasi karya Satoshi Kon yang dirilis pada tahun 1997 (menurut IMDb) dengan durasi sekitar 90 menit. Film ini memperoleh rating yang cukup tinggi yaitu 8.0/10 dari total92 ribu pengguna IMDb.  Film ini mengusung genre thriller mystery dan diberi rating usia 17+, sebab anime ini memuat unsur kekerasan, darah dan adegan telanjang sehingga mohon pastikan usianya sudah cukup sebelum menonton.

Film ini dimulai dengan sebuah grup idol yang sangat propuler bernama CHAM! yang beranggotakan Mima, Yukiko dan Rei. Selama 2 tahun popularitas grup tersebut terus bersinar hingga tiba ketika Mima Kirigoe memutuskan untuk keluar dari grup tersebut untuk mengejar karir sebagai aktris. Kabar mengejutkan ini dismapaikan sendiri oleh Mima pada konser terakhir CHAM! dengan format 3 member. Keputusan Mima ini memunculkan kubu yang berbeda pada fansnya, yaitu sisi mendukung keputusan Mima dan sisi yang ingin Mima tetap menjadi idol. 

Pindah haluan menjadi aktris membuat Mima ingin melepas citranya yang sudah melekat sebagai idol, ia pun mengambil peran pada serial drama kriminal. Namun pada saat proses pengambilan gambar, Mima dan seluruh crew dikejutkan dengan sebuah surat misterius ditujukan kepada Mima dengan isi bertuliskan "Penghianat" yang meledak hingga melukai tangan Tadakoro selaku pihak agensi Mima. Sejak saat itu kejadian aneh mulai muncul dan merubah kehidupan Mima.

Kejadian di lokasi syuting tersebut cukup membuat Mima merasa gelisah dan bertanya-tanya siapa pelakunya. Mima dihadapkan lagi dengan sebuah situs bernama Mima's Room yang meniru dan menceritakan semua kegiatan Mima seolah ia sendiri yang menuliskan semuanya. Ditambah melihat CHAM! yang seolah tidak meredup meskipun tanpa dirinya membuat Mima berada dia antara rasa menyesal dan mulai tidak bisa membedakan realita dan fantasi.

Kisah Mima Setelah Lulus dari Grup CHAM!

Perfect Blue menceritakan kehidupan Mima setelah ia memutuskan untuk berhenti menjadi idol dan berfokus pada karirsnya sebagai aktris. 

Pada adegan awal saya skeptis dengan anime ini dan mengira bahwa plotnya akan terasa membosankan. Film dimulai dengan konser terakhir CHAM! dan ada sedikit konflik kecil antar penggemar, nah salah satu penggemar ini merupakan tokoh penting yang mempengaruhi konflik yang dihadapi Mima. 

Setelah kejadian surat yang meledak dan munculnya situs Mima's Room yang menghantui Mima, saya bertanya-tanya dan sempat mengira bahwa semua kejanggalan tersebut dilakukan oleh seorang stalker yang mengikuti Mima kemanapun ia pergi. Tak hanya itu, Mima juga dihantui oleh sesosok Mima dengan pakaian idolnya yang sering membujuknya untuk kembali lagi menjadi seorang idol. Mima pun berada pada rasa menyesal namun disisi lain ia ingin terus melanjutkan pilihannya sebagai aktris.

Menurut saya, Perfect Blue menari sekali untuk ditonton karena banyak sekali plot twist yang muncul sepanjang film, saya sering salah asumsi dalam menerka setiap kejadian selama menonton anime ini. Anime ini juga mengungkap sisi gelap dari dunia hiburan yang kita kira seindah di layar saja, tapi sebenarnya lebih kompleks dan cukup menguras emosi.

Film Double Bind dan Kebetulan

Setelah berhenti dari dunia idol, Mima mendapatkan tawaran peran untuk sebuah seri drama kriminal berjudul Double Bind. Mima memerankan tokoh yang memiliki DID (Dissociative Identity Disorder) dimana ia tidak mampu membedakan fantasi dan kenyataan. Namun anehnya, Mima merasakan hal yang sama seperti karakter yang diperankan olehnya. Sejak hidupnya dipenuhi teror misterius dan hadirnya bayangan Mima berpakaian idol membuat Mima hilang jati diri dan mempertanyakan manakah dia yang asli.

Mengungkap Sisi Gelap Kehidupan Artis

Film Perfect Blue mengungkap sisi lain dari kehidupan artis yang selama ini kita sangka sama dengan apa yang kita lihat di layar kaca. Seperti dalam kasus Mima yang berhenti dari idol dan beralih menjadi aktris, ia harus melakukan  adegan dewasa yang sebenarnya ia merasa keberatan. Bahkan Rumi sebagai manajernya pun menyarankan Mima untuk menolak tawaran itu. Namun ia memilih tetap menjalaninya karena ini salah satu resiko dalam pekerjaan yang sudah ia pilih.

Visual

Untuk film yang dibuat pada tahun 1997, Perfect Blue sudah cukup mampu bersaing dengan anime lainnya pada jaman itu. Ditambah kasus yang menjadi topik cerita film ini pun timeless dan masih relate dengan fenomena sekarang. Sebut saja tentang bahaya internet dan stalking masih relate dengan masa sekarang.

Menurut saya cukup nyaman menonton film ini akan tetapi bagi kalian yang memiliki ketakutan akan darah dan adegan kekerasan mungkin sebaiknya anda berpikir dua kali sebelum menontonnya. 

Kesimpulan

Perfect Blue menceritakan kisah perjalanan karir Mima selepas ia berhenti menjadi idol dan menekuni karirnya menjadi aktris. Lika liku perjalanan karirnya dihantui oleh berbagai macam terror yang mengerikan.

Film ini menarik untuk ditonton namun sepertinya cukup satu kali saja mengingat banyak adegan yang traumatik. Ingat, film ini bukan untuk anak-anak dibawah usia 17 tahun.