Karangsinom – Mahasiswa KKN STIT Rakeyan Santang mengadakan kegiatan calistung gratis untuk membantu anak-anak belajar membaca, menulis, dan berhitung.Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari STIT Rakeyan Santang mengadakan kegiatan calistung gratis untuk anak-anak di Desa Karangsinom.
Antusias warga terhadap kegiatan calistung gratis mahasiswa KKN Rakeyan Santang sangat baik, terutama para orang tua yang merasa terbantu dengan adanya pendampingan belajar tambahan bagi anak-anak mereka. Dengan metode belajar yang menyenangkan, mahasiswa KKN menghadirkan suasana belajar yang berbeda dari biasanya. Anak-anak diajak mengenal huruf melalui kartu bergambar, menulis di pasir, berhitung menggunakan biji jagung, serta bernyanyi sambil belajar angka. “Kami ingin anak-anak belajar sambil bermain. Jadi mereka tidak merasa terbebani, tapi tetap bisa menambah kemampuan membaca, menulis, dan berhitung,” ujar salah satu mahasiswa KKN.
Melalui kegiatan calistung gratis mahasiswa KKN STIT Rakeyan Santang, anak-anak di Desa Karangsinom lebih semangat belajar membaca, menulis, dan berhitung. Orang tua menyambut positif kegiatan ini. Beberapa di antaranya mengaku anak-anak kini lebih percaya diri dalam mengeja, lebih rajin membuka buku, dan lebih semangat belajar di rumah. “Anak saya jadi suka menulis nama sendiri, bahkan minta diajari berhitung lagi setelah pulang,” kata seorang warga Karangsinom dengan penuh syukur.
Selain memberikan manfaat bagi anak-anak, kegiatan ini juga menjadi pengalaman berharga bagi mahasiswa. Mereka belajar berinteraksi dengan berbagai karakter anak, melatih kesabaran, serta menemukan cara kreatif agar anak-anak tetap bersemangat.
Meski sempat menghadapi tantangan, seperti anak-anak yang cepat bosan atau lebih memilih bermain, mahasiswa KKN tetap berusaha menghadirkan variasi kegiatan. Hadiah kecil, permainan edukatif, dan lagu-lagu anak menjadi strategi agar suasana belajar tetap hidup.
Kepala Desa Karangsinom menyampaikan apresiasi terhadap program ini. “Kami berterima kasih kepada mahasiswa STIT Rakeyan Santang yang sudah peduli dengan pendidikan anak-anak desa kami. Harapan kami, kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut meskipun KKN sudah selesai,” ungkapnya. Dengan adanya kegiatan calistung ini, mahasiswa KKN STIT Rakeyan Santang tidak hanya memberikan ilmu kepada anak-anak, tetapi juga menanamkan semangat belajar sejak dini. Program sederhana ini diharapkan menjadi langkah kecil yang memberi dampak besar bagi masa depan pendidikan di Desa Karangsinom.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
