Mohon tunggu...
Miftahul Pujiyanto
Miftahul Pujiyanto Mohon Tunggu... Mahasiswa / Universitas Pamulang / Prodi Ilmu Komunikasi

hobi membaca dan menulis, kegemaran dalam bidang olahraga futsal dan lari, berfokus pada konten mengangkat tentang politik, ekonomi dan hubungan antar negara.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Kondisi memprihatinkan jalan pareang cibinong desa lembursawah setelah hujan

12 Oktober 2025   10:21 Diperbarui: 12 Oktober 2025   10:21 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Keluhan warga atas kondisi jalan yang rusak menjadi pemicu utama perlunya adanya evaluasi terhadap infrastuktur jalan yang menghubungkan kampung babakan amlong, tanjakan pareang dan lembur sawah.

Kondisi jalan yang rusak membuat warga mengeluh karena selain berpengaruh pada roda ekonomi hal ini juga berdampak pada aktivitas lain seperti jalan berdebu saat musim kemarau tiba dan jalan berlumpur ketika musim hujan.

Tidak hanya itu warga pun mengeluhkan atas kondisi kendaraan yang mudah rusak karena jalan yang ekstrim, sehingga perbaikan pada kendaraan baik roda dua maupun roda empat harus dilakukan secara rutin guna mengantisipasi kejadian tidak di inginkan saat berkendara.

Selain dari warga, anak sekolah yang menempuh pendidikan di bangku SMP, MTS, MA, SMA, dan SMK mengeluhkan atas kondisi jalan tersebut,karena jalan tersebut merupakan akses jalan yang efektif digunakan untuk menuju tempat pendidikan.

Harapan para warga semoga pemerintah dan aparat terkait secepatnya merespon atas keluhan tersebut dan melakukan eksekusi perbaikan jalan guna memberikan kenyamanan pada warga dan anak sekolah yang sehari hari menggunakan jalan tersebut.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun