Mohon tunggu...
Miftahul khoir
Miftahul khoir Mohon Tunggu... Atlet - miftahul khoir

lahir di jember

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Metode Filsafat

18 Maret 2020   10:29 Diperbarui: 18 Maret 2020   12:59 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Penulis akan menjelaskan metode filsafat meliputi: positisme, fenomologi dan kritis
1. Metode positifisme dalam filsafat pendidikan: metode ini adalah sebuah metode yang berakar pada suata kenyataan, faktual atau keaslian. Jadi dalam metode ini menerangkan tentang kefaktaan atau keaslian dalam ilmu pendidikan, sehingga kenyataan akan semakin diketahui terbuka dan semakin kuat. Dengan menggunakan observasi, eksperimen dan verifikasi kebenaran-kebenaran akan ditemukan.
2. Metode fenomonologis dalam filsafat pendidikan: fenomonologis berasal dari bahasa yunani phainomenon dan logos,  Phainomenon berarti tampak dan phainen berarti memperlihatkan, Sedangkan logos berarti kata, ucapan, rasio, pertimbangan. Menurut Wikipedia fenomonologi adalah adalah sebuah disiplin ilmu dan studi inkuiri deskriptif yang meletakkan perhatiannya pada studi atas penampakan (fenomena), akuisisi pengalaman, dan kesadaran. Jadi, fenomologis dapat di simpulkan sebagai metode yang mengkaji tentang fenomena dari sesuatu hal yang tampak . Metode sanagat dibutuhkan untuk diimplimentasikan dalam dunia pendidikan, metode ini dapat mendeskripsikan fenomena yang ada dalam dunia pendidikan
3. Metode kritis dalam filsafat pendidikan: kritis adalah memikirkan secara mendalama dan mempertanyakan sesuatu dengan argumentasi. Dengan metode kritis ini dalam dunia pendidikan kita dapat mengkritisi dari sistem-sitem yang ada dalam pendidikan dan hubungan timbal balik seorang pendidik kepada peserta didik
Jadi dari ulasan diatas semua metode tersebut sangat bermanfaat dalam dunia pendidikan, sehingga pendidikan yang ada dinegri kita menjadi berkualitas dan lebih maju.
Semoga dari beberapa ulasan diatas dapat bermanfaat dan digunakan dengan sebaik-baiknya

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun