Mohon tunggu...
M. Helmi Hariadi
M. Helmi Hariadi Mohon Tunggu... Lainnya - [Pendidik | Tenaga Laboratorium IPA | Fisika - Pendidikan Fisika - Pendidikan IPA - Laboratorium IPA ] [Lombok - Jogja | Pencinta Ilmu | Anak Indonesia | Beriman, Belajar, dan Berkarya | Sinari Penjuru ]

Bismillaahi wabihamdihii, Allaahumma shalli 'alaa Sayyidinaa Muhammad wa'alaa aalihii wa shahbihii wa ummatihii ajma'iin

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Dua Pesan Utama Komandan Grup Ngopi

12 Juli 2020   23:22 Diperbarui: 12 Juli 2020   23:36 367
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi, sumber: https://bolamasutama.blogspot.com/

Ngopi itu identik tentang situasi santai. Namun pernahkah Anda ngopi yang begitu berkesan karena hal-hal yang tak biasa? Saya yakin banyak yang pernah, tetapi disini saya mencoba berbagi stori yang unik dan inspiratif.

Sejatinya saya bukan penikmat kopi. Seringkali saya disuguhkan teh manis oleh ibu saya, termasuk ketika ikhtiar studi saya waktu SMA. Ibu saya selalu menyiapkan teh hangat manis untuk membersamai saya dalam belajar. Akhirnya, minum teh menjadi kebiasaan.

Selepas SMA saya memilih studi di luar daerah. Kebiasaan minum teh terus berlanjut, bedanya kini seringkali minum es teh manis ala warung-warung makan langganan. Sesekali kadang minum teh hangat manis, tetapi mayoritas minumnya es teh manis.

Sepulang dari rantauan saya diterima bekerja di kota. Lokasi yang baru membuat saya punya kenalan baru lagi, namun tak sulit bagi saya untuk bisa menyatu. Ini didukung oleh pengalaman saya berteman dengan orang-orang dari berbagai daerah. 

Saya meyakini, setiap orang pasti ada kebaikannya. Kebaikannya itulah yang harus saya pelajari. Dengan prinsip itu, saya berupaya memposisikan diri sebagai orang yang selalu ingin belajar. Belajar dari orang lain yang terkadang tak sadar bahwa mereka telah menginspirasi.

Seiring dengan berjalannya waktu, saya semakin akrab dengan teman-teman. Mereka para senior saya, tugasnya pun lebih mulia dari apa yang saya kerjakan. Meskipun demikian, itu tak membuat mereka memandang saya dengan sebelah mata. Mereka mengajak saya bergabung untuk ngopi.

Mayoritas anggota grup menyukai kopi hitam lokal. Ada juga yang kadang sesekali mencoba kopi olahan pabrik. Saya mencoba untuk mengikuti selera mayoritas, yakni ngopi dengan kopi hitam lokal. Ketika kopi kita sama, sisi emosional terasa semakin dekat.

Setelah mencoba ngopi, saya cukup menikmatinya. Berhubung ini acara rutin, akhirnya saya jadi hobi ngopi dengan kopi hitam lokal bersama para anggota grup ngopi. Tak jarang, kami mengadakan ngopi di beberapa tempat dan waktu yang berbeda dari biasanya. Yang penting, tidak mengganggu tanggungjawab kami masing-masing.

Mungkin banyak diantara kita yang bertanya, apakah kopi dibayar sendiri atau bagaimana. Aturan tak tertulis di grup kami menyatakan bahwa siapapun yang punya kelebihan rizki, dialah yang membayar. Meskipun sekedar untuk saling traktir segelas kopi, rasanya sudah ditraktir dalam banyak hal.

Selain ngopi, biasanya warung kopi menyediakan menu jualan yang lain. Tidak jarang justru kami makan disana, dan saling traktir pun tidak bisa terhindarkan. Intinya, siapa yang memiliki kelebihan rizki, dialah yang membayar. 

Aturan tersebut sangat dijunjung tinggi oleh para anggota. Tak ada yang mengeluh dengan berapa yang dihabiskan untuk saling traktir. Bahkan seringkali anggota yang telat datang dengan sengaja membayar terlebih dahulu. Sehingga lebih terlihat sebagai wadah untuk berlomba-lomba dalam berbuat baik.

Acara ngopi sebenarnya sudah berkali-kali dilakukan. Namun ada yang berbeda mungkin sejak saya bergabung. Sisi kemudaan usia saya berpotensi membuat saya dianggap lebih seperti anak, adik, sahabat ataupun posisi yang lain yang mununjukkan bahwa kami sangat akrab. Akhirnya obrolan kami pun bisa menyasar banyak hal.

Obrolan kami memang tak tentu, tetapi mayoritas menuju ke peningkatan kompetensi untuk pemenuhan tanggungjawab kami. Terkadang juga acara ngopi kami gunakan sebagai ajang konsultasi, koordinasi dan konsolidasi terkait program. Maklum saja, hampir semua anggota grup ngopi selalu terlibat dalam agenda-agenda besar yang dilaksanakan.

Kualitas para anggota grup ngopi memang tak perlu diragukan. Berlatar belakang yang berbeda seringkali membantu untuk saling berkolaborasi dan saling berbagi. Jika dilihat dari luar, anggota grup ngopi begitu solid. Sehingga jika ada salah satu yang ditugaskan, maka yang lain akan mendukung dengan sebaik-baiknya menurut kapasitas masing-masing.

Dari sekian banyak obrolan, saya selalu ingat pesan komandan grup ngopi. Bagi saya, siapapun yang berpegang pada pesan itu, dia sudah otomatis menjadi Anggota Majelis Tinggi Grup Ngopi. Majelis Tinggi Grup Ngopi adalah majelis ngopinya anggota dengan militansi tingkat tinggi terhadap pengabdian.

Seringkali kami diingatkan oleh komandan, bahwa kami boleh saja ngopi-ngopi tetapi harus mengingat dua hal pokok, yaitu: bertanggungjawab dan terus berinovasi. Anggota diharapkan untuk bertanggungjawab atas tugas pokok dan fungsi yang telah diberikan kepadanya. Tidak cukup dengan itu, agar tugas pokok dan fungsi dapat ditunaikan dengan lebih baik, maka diperlukan inovasi dalam pelaksanaannya.

Dua pesan itu membuat saya selalu ingin terus belajar. Belajar untuk memahami dan menjalankan tugas dengan penuh tanggungjawab. Sebagai wujud pengamalan ilmu dan pengalaman yang ada, saya mesti terus berinovasi untuk memberikan layanan terbaik di semua bidang pengabdian.

Saya harus akui, banyak ide-ide yang muncul justru bersamaan dengan forum-forum ngopi yang kami lakukan. Karena dalam acara yang kami lakukan, siapapun boleh berbicara, menyampaikan apa saja yang dirasa penting. Nilai sebuah pembicaraan tidak kami nilai dari seberapa senioritas seseorang ataupun statusnya, tetapi seberapa bermanfaat apa yang disampaikan.

Situasi kondusif dengan kehangatan persaudaraan membuat kami begitu kompak. Dari situasi inilah peningkatan kapasitas kami berlangsung dengan baik. Ide-ide cemerlang semakin memangil untuk segera dilaksanakan demi kesuksesan. Sungguh, bagi saya inilah ngopi dengan keuntungan berlipat ganda. Tidak hanya sekedar hobi, tetapi sisi inspirasinya begitu melekat. Semoga bermanfaat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun