Mohon tunggu...
mh fiyal
mh fiyal Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

haii.. mari memulai hidup sehat, jangan hanya malas malasan di rumah, perbanyak gerak, dan lakukan olahraga💪

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Jangan Anggap Remeh! Ini Efek dari Begadang yang Mungkin Telah Kamu Alami

23 Maret 2024   20:27 Diperbarui: 23 Maret 2024   20:35 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
By:LaMenteEsMaravillosa

Kekurangan tidur dapat memiliki dampak negatif yang serius pada kesehatan fisik dan mental kita. Artikel ini akan menjelaskan mengapa tidur cukup penting, efek negatif kekurangan tidur, dan memberikan tips untuk meningkatkan kualitas tidur.

Ketika kita kurang tidur, tubuh dan otak kita tidak mendapatkan waktu yang cukup untuk memulihkan dan memperbaiki diri. tak hanya itu, kekurangan tidur dapat menimbulkan beberapa penyakit serius.. Berikut adalah beberapa bahaya kekurangan waktu tidur yang perlu kita ketahui:
 
1. Gangguan Kognitif

 Kurang tidur dapat mempengaruhi fungsi kognitif kita, seperti konsentrasi, memori, dan pengambilan keputusan. Ini dapat mengganggu produktivitas dan kinerja kita dalam kegiatan sehari-hari.

2. Gangguan Mood

Kekurangan tidur dapat menyebabkan perubahan suasana hati, meningkatkan risiko depresi, kecemasan, dan stres. Tubuh yang lelah juga dapat mempengaruhi stabilitas emosional kita.

3. Penurunan Sistem

Kekebalan Tubuh: Tidur yang cukup penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh kita tetap kuat. Kekurangan tidur dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh kita, meningkatkan risiko terkena infeksi dan penyakit.

4. Risiko Penyakit Kronis:

Kekurangan tidur yang kronis dapat meningkatkan risiko terkena berbagai penyakit kronis, seperti diabetes, penyakit jantung, obesitas, dan gangguan metabolisme.

5. Gangguan Metabolisme:

by: lina nila
by: lina nila
Kurang tidur dapat mempengaruhi regulasi hormon yang mengatur nafsu makan dan metabolisme tubuh kita. Hal ini dapat menyebabkan peningkatan nafsu makan, terutama untuk makanan tinggi lemak dan karbohidrat, yang pada gilirannya dapat menyebabkan peningkatan berat badan dan risiko obesitas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun