Mohon tunggu...
Tinta Pena
Tinta Pena Mohon Tunggu... Penulis - Reporter

Penulis artikel berita

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Paket AJP-Sulolipu Paling Diinginkan Pimpin Kendari

23 Mei 2024   14:44 Diperbarui: 23 Mei 2024   15:02 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

KENDARI - Setelah merilis hasil survei individual yang menempatkan elektabilitas politisi Golkar Aksan Jaya Putra (AJP) di atas angin, Indikator Politik Indonesia kembali mengungkap fakta lain dari hasil survei yang dilakukan 3-11 Mei 2024 itu.

Dalam simulasi empat pasangan, AJP yang dipasangkan dengan Andi Sulolipu unggul jauh dibanding tiga pasang pesaingnya dengan torehan elektabilitas 30,7 persen.

"Masyarakat Kendari paling menginginkan pasangan AJP-Sulolipu memimpin jika pilkada dilaksanakan saat ini," ungkap Peneliti Indikator Politik Indonesia, Bawono Kumoro, Rabu, 22 Mei.

Torehan tersebut meninggalkan tiga pasangan lain dengan margin terdekat di atas 10 persen lebih.

Di urutan kedua ada Siska Karina Imran-Sudirman. Duet politisi Nasdem yang juga mantan wakil wali kota Kendari dan anggota DPRD Sultra dari PKS itu
meraih elektabilitas 20,3%.


Di tempat ketiga menyusul  pasangan Abdul Razak-dr Sukirman. Abdul Razak adalah legislator PPP yang sukses naik kelas ke DPRD provinsi menggandeng Direktur RSUD kota Kendari dr Sukirman. Elektabilitas pasangan ini di angka 16,9 persen.

Di urutan keempat ada anak mantan Gubernur Sultra Nur Alam, Sitya Giona Nur Alam yang menggandeng Afdhal yang juga Ketua Perindo Sultra. Pasangan ini meraih 13,9%.

"Angka yang belum menentukan pilihan tidak lebih dari 20 persen lagi. Yang tidak tahu dan tidak jawab (TT/TJ) sisa 18,2% persen," sambung Bawono.

Dengan jumlah undecided voters seperti itu, jika dibagi secara merata kepada semua pasangan, bisa dipastikan AJP-Sulolipu tidak akan terkejar.

Keunggulan duet legislator Sultra dan Kota Kendari itu di mata Bawono dipicu sejumlah faktor.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun