Mohon tunggu...
SolemanD
SolemanD Mohon Tunggu... Pengacara - Ad Maiorem Dei gloriam - postgraduate

Proses pembelajaran adalah sebuah kisah cerita yang tak mengenal akhir. Menempah kita untuk terus mencari, menggali seni berpikir dan mencipta. Dan pengetahuan adalah laboratorium kekal yang mengajarkan kita untuk terus berkarya.

Selanjutnya

Tutup

Hukum

Resolving Ethical Dillemas dalam Penilaian Kemampuan dan Kepatutan calon pemegang saham Bank(Pencaharian Manusia setengah Malaikat)

18 Juli 2021   00:53 Diperbarui: 18 Juli 2021   15:44 211
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hukum. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Selanjutnya bagaimana pemetaan tersebut akan diimplementasikan dalam bagian-bagian potensial yang berhubungan erat dengan kepentingan langsung dari pemilik saham yang memiliki hak untuk mengendalikan perusahaan, manajer atau direktur yang dipercayakan tanggung jawab untuk melayani kepentingan pemegang saham, maupun tujuan perusahaan untuk memaksimalkan kekayaan pemegang saham, diantaranya terhadap hal-hal seperti:  adanya ketidaksesuaian antara berapa banyak mengenai jumblah yang harus diungkapkan kepada direktur keuangan, kepentingan klien yang bertentangan, akuntansi transaksi keuangan yang tidak tepat/tidak sesuai, serta kepentingan finansial. 

- Ketidaksesuaian berapa banyak mengenai jumblah laporan keuangan/ transaksi yang harus diungkapkan kepada direktur keuangan.

Hal ini tentu akang berhubungan dengan bagaimana pemilik saham memahami garis antara integritas, objektivitas, pertimbangan yang meliputi identifikasi fakta kejadian yang relevan, identifikasi pihak yang terkena dampak, siapa yang harus terlibat dalam penyelesaian, serta kemungkinan tindakan selanjutnya. 

- Kepentingan klien/nasabah/investor yang saling bertentangan.

Hal ini tentu berkaitan juga dengan Integritas, kerahasiaan yakni bagaimana pengendali memastikan bahwa ia tidak menggunakan informasi rahasia yang berkaitan kepada klien/nasabah/investor yang  sebelumnya untuk keuntungan dan kepentingan klien/nasabah/investor yang baru, kemudian perilaku profesional: tentang bagaimana pengendali  akan menjaga reputasinya dan reputasi klien/nasabah/investor. Serta pertimbangan siapa yang harus terlibat dalam resolusi: karena masalah kerahasiaan adalah masalah yang sensitif, sehingga pengendali  tidak boleh melibatkan pihak manapun dalam proses resolusi tanpa alasan yang baik. Setiap diskusi tentang dilema etika ini, dengan sendirinya berisiko melanggar kerahasiaan. 

- Akuntansi transaksi keuangan yang tidak tepat.

Pengendali wajib mempertimbangkan pelaporan pelanggaran, dan mungkin harus melaporkan masalah tersebut kepada satu atau lebih otoritas. Pengendali harus memastikan proses mendokumentasikan secara rinci, langkah-langkah yang diambil   menyelesaikan dilema tersebut bagi pemilik saham selaku pengendali, jika suatu saat penilaian etis pengendali akan dituntut atau dipertanyakan  di masa depan atas suatu kasus yang terungkap.

- Kepentingan finansial.

Pada konflik kepentingan financial, bagaimana Integritas oleh calon pengendali: terdapat cacat dalam perencanaan audit, yang tidak diperhatikan oleh manajer audit sebelum pekerjaan audit dimulai. Apakah mungkin untuk mengabaikan kekurangannya dan tetap bertindak? dengan integritas, mengingat/atau seumpamanya cacat itu tidak disengaja? Objektivitas: Dapatkah pengendali mencapai kesimpulan audit yang objektif mengingat keinginan pengendali untuk Perusahaan tertentu untuk melanjutkan perdagangan dan menyelesaikan biaya terutangnya ke bank pemilik saham? Bagaimana ini harus dibangun oleh calon pemilik saham sebagai bagian dari tindakan Resolving Ethical Dilemmas. 

Dengan demikian Presentasi tentang tindakan Resolving Ethical Dilemmas dalam penilaian kemampuan dan kepatutan calon pemegang saham Bank dapat dilakukan agar lebih membuat arah yang jelas tentang perilaku finance ethics (etika keuangan) bagi  kepada calon PSP (Pemegang saham pengendali), yang teridentifikasi melalui hubungan langsung antara prinsip-prinsip etika dengan salah satu dari kepentingan pribadi, advokasi kepentingan tertentu/pihak tertentu, keakraban/emosional maupun intimidasi/gangguan. Konsep penerapan tindakan Resolving Ethical Dilemmas dalam industri keuangan perbankan oleh pemegang saham dapat dipetakan melalui laporan keuangan bank, kepentingan para klien/nasabah/investor yang saling bertentangan, akuntansi transaksi keuangan yang  berpotensi ketidaksesuaian serta adanya kepentingan finansial.

Untuk itu Perlunya menerapkan uji kompetensi khusus perilaku etika bisnis dengan standar-standar berdasarkan identifikasi potensi pelanggaran terhadap finance ethics (etika keuangan)  agar tidak saja dititikberatkan pada aspek teknis. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun