Mohon tunggu...
Merza Gamal
Merza Gamal Mohon Tunggu... Konsultan - Pensiunan Gaul Banyak Acara

Penulis Buku: - "Spiritual Great Leader" - "Merancang Change Management and Cultural Transformation" - "Penguatan Share Value and Corporate Culture" - "Corporate Culture - Master Key of Competitive Advantage" - "Aktivitas Ekonomi Syariah" - "Model Dinamika Sosial Ekonomi Islam" Menulis untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman agar menjadi manfaat bagi orang banyak dan negeri tercinta Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Baju Adat Bukan Hanya Pakaian Pengantin

22 Oktober 2022   12:16 Diperbarui: 22 Oktober 2022   12:22 2362
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Image: Seragam Pakaian Adat Pelajar di Riau (Photo: Pekanbaru.go.id)

Image: Pakaian Adat Pengantin Riau (Photo: Perpusatakaan.id)
Image: Pakaian Adat Pengantin Riau (Photo: Perpusatakaan.id)

Untuk mempelai perempuan, busana yang dipakai saat bersanding adalah Baju Kebaya Laboh yag dilengkapi dengan aksesoris berupa pekakas andan (mahkota untuk menghias kepala pengantin yang dibuat dari beludru berwarna hitam dan dihias taburan mani-manik berwarna-warni), jurai (dipakai di bagian telinga kanan dan kiri), anting-anting (emas dan memiliki intan permata yang berkilau), sebai (selendang penghias bahu), duku papan (kalung pengantin), pending (ikat pinggang pengantin, dan gelang tangan.

Banyak orang beranggapan, bahwa yang dimaksud dengan baju adat adalah busana yang dikenakan pengantin suatu daerah atau suatu suku bangsa. Kita lihat pada saat peringatan HUT Kemerdekaan RI atau pun acara-acara resmi kenegaraan saat ini, dimana undangan diminta memakai baju adat, maka sebagian besar undangan menggunakan busana pengantin suatu daerah yang gemerlap dan berkilauan dengan berbagai aksesori yang melengkapinya.

Jika yang dimaksud dengan baju adat adalah seperti itu, tentulah sangat merepotkan jika ke sekolah harus menggunakan baju adat yang sedemikian. Baju adat yang menjadi seragam sekolah, tentulah baju adat yang biasanya digunakan untuk aktivitas sehari-hari pada masyarakat adat dahulu. Dengan demikian, menggunakan seragam pakaian adat dalam hari tertentu akan membantu melestarikan budaya dan kearifan lokal. Seperti di daerah Jadetabek, sekolah bisa menggunakan seragam kebaya encim atau baju kurung yang dilengkapi dengan sarung motif Betawi pada perempuan dan busana sadariah pada laki-laki yang berupa setelan baju koko, celana gombrang, selempang, peci, dan ikat pinggang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun