Mohon tunggu...
Mery Sitorus
Mery Sitorus Mohon Tunggu... Lainnya - Freelance

Suka membaca komik dan artikel ringan . Dan aku ini wanita loh..karna Bondol sering di kira cowok ...🤭

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Net Zero Emissions Human, Pentingkah Itu?

5 Oktober 2021   10:49 Diperbarui: 5 Oktober 2021   10:55 321
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Bumi ini adalah rumah untuk semua mahluk .Jadi sudah seharusnya kita menjaga dan menyayangi bumi tercinta kita ini. Salah satu dari bentuk sayang kita terhadap bumi ini adalah dengan menjadi Net Zero Emissions human alias manusia nol emisi karbon ,yang artinya manusia yang nol emisi karbon dalam segala aspek hidup nya. Tapi pertanyaan nya apakah ada manusia yang tidak menggunakan emisi karbon dalam hidup nya ?. Jawaban nya tidak ,karna pasti masih ada saja manusia di setiap hidup nya masih menggunakan atau mengeluarkan emisi karbon dalam hidup nya , contoh nya : rumah kita masih menggunakan kaca , asap pabrik, kulkas , mobil atau motor konvensional , penggunaan plastik dan sebagainya. Sebelum kita membahas lebih lanjut ,mari kita uraikan arti emisi karbon itu sendiri. Emisi karbon itu adalah Zat berupa gas yang di hasilkan dari aktivitas pembakaran senyawa-senyawa yang mengandung karbon ,dan itu berbahaya untuk bumi dan mahkluk lain nya karna itu mengarah ke pemanasan global. Banyak upaya yang di lakukan oleh orang orang di luar negeri untuk mencegah terjadi nya pemanasan global dari emisi karbon itu sendiri. Contoh nya di Amerika serikat ,mereka mengumumkan Nationally determened contribution (NDC) pada KTT bumi ,yakni pengurangan emisi gas rumah kaca dan berkomitmen tekan emisi dari sektor transportasi ,pembangkit listrik dan pertanian. Lalu bagaimana dengan kita di Indonesia ,apakah kita sudah menjaga bumi Indonesia tercinta ini ?

Jawaban nya Iya ,karna ada beberapa komunitas komunitas di Indonesia yang menggalakkan pendaur ulangan terhadap sampah sampah, penanaman pohon dengan media pot di rumah mereka ,dan lain sebagainya. Saya pernah membaca satu artikel di majalah SWA tahun 2012 ,disana dikatakan ada seorang pengusaha Indonesia yang menciptakan pelapis pelindung kaca dari organik untuk kendaraan . Dan pelapis pelindung kaca itu berbeda dengan pelapis pelindung kaca lain nya ,karna memiliki unsur unsur yang mampu membuat sinar matahari tidak tembus ke kendaraan dan itu ramah lingkungan (hanya saya lupa unsur unsur apa saja itu ). Jadi biarpun kendaraan itu berada di tempat yang panas atau di parkir di tempat panas dengan pelapis pelindung kaca itu tidak akan tembus ke dalam ,jadi suasana di kendaraan akan tetap nyaman.. Dari artikel itu saya menganalis kalo kaca kendaraan saja dengan pelapis pelindung kaca organik itu saja bisa melindungi dari efek kaca di kendaraan, dan itu artinya pelapis pelindung kaca itu juga bisa untuk kaca di rumah rumah dan gedung gedung. Hanya saja orang mungkin belum ada yang tahu ,karna artikel itu hanya tertulis di majalah Swa. Contoh lain yang mungkin kita bisa lakukan dengan menjadi Net Zero Emissions human adalah dengan menggunakan kendaraan umum yang menggunakan listrik atau kendaraan yang hemat bahan bakar nya atau mungkin kita bisa berjalan kaki atau bersepeda untuk keperluan yang berjarak dekat. Lalu bagaimana dengan penggunaan plastik ?. Ada satu artikel yang pernah saya baca ,kalau plastik di jadikan aspal jalanan ,dan plastik ternyata lebih kuat dari aspal yang biasanya. Ya, memang ada banyak yang pro dan kontra terhadap penggunaan plastik .Tapi Secara pribadi saya mengatakan kalau plastik itu berguna untuk kehidupan kita ,hanya saja kita perlu mengubah bahan dasar nya plastik itu dari yang alami dan ramah lingkungan. Jadi Plastik itu bisa terurai di tanah . Lalu bagaimana dengan penggunaan obat obatan medis dari bahan kimia?. Apakah kita bisa mengurangi emisi karbon dari bahan bahan kimia dalam pembuatan obat obatan medis ?. jawaban nya bisa. Karna ada beberapa obat alami dari tumbuhan tumbuhan atau buah buahan yang bisa mengobati penyakit , contoh nya bengkoang atau belimbing itu bisa mengobati darah tinggi , rebusan air labuh bisa mengobati kolesterol ,dan lainnya. Lalu bagaimana dengan penggunaan kulkas , memang belum ada penemuan kulkas yang ramah lingkungan. Dengan kita tidak menggunakan kulkas di rumah kita ,kita sudah berkontribusi untuk menjadi Net Zero Emissions human. Ya , jadi pada dasarnya kita perlu mengubah gaya hidup kita untuk lebih sederhana lagi dan juga menggunakan sesuatu yang ramah lingkungan demi terciptanya Bumi yang Sehat ,terjaga lingkungan nya dan menjadi Net Zero Emissions human. Amin. Salam sehat dan sejahtera untuk kita semua , penulis by Mery Sitorus.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun