Mohon tunggu...
melisa emeraldina
melisa emeraldina Mohon Tunggu... Lainnya - Menulis untuk Berbagi Pengalaman

"Butuh sebuah keberanian untuk memulai sesuatu, dan butuh jiwa yang kuat untuk menyelesaikannya." - Jessica N.S. Yourko

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Etika Mengirimkan Pesan WhatsApp, Kamu Perlu Tahu!

1 Juli 2021   21:52 Diperbarui: 2 Juli 2021   18:10 4855
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mengirim pesan di Whatsapp. Sumber: Freepik | jannoon028 .


**

Bagaimanapun juga cara kita berkomunikasi menunjukkan bagaimana kualitas diri dan akhlak kita. Bila kita ingin dihormati, maka kita juga wajib menghormati orang lain. Bila kita ingin dihargai maka wajib menghargai orang lain.

Menjaga etika dalam berkomunikasi melalui WhatsApp juga menentukan kesan dan penilaian seseorang kepada kita selanjutnya. Tentunya ini akan berpengaruh besar, bila kita ingin bekerja sama, meminta bantuan, melamar pekerjaan dan lain sebagainya. Komunikasi yang baik akan menghasilkan hubungan yang baik.

Kembali ke pesan "ping" yang saya terima, karena dia tidak menjelaskan apapun dan beberapa saat kemudian masih mengirimkan "ping" jadi saya memblokir nomor tersebut. Saya yakin saya tidak ingin berhubungan dengan orang seperti itu.


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun