Mohon tunggu...
Mega Pradewi
Mega Pradewi Mohon Tunggu... Lainnya - Mimosa asperata

Sedang mengabadikan memori lewat menulis

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Yuk! Jadikan Buku, Permainan Non-Gadget dan Olahraga untuk Anak Tren 2021

6 Januari 2021   22:39 Diperbarui: 6 Januari 2021   22:56 210
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto oleh Garrett Morrow dari Pexels

Setiap tahun memiliki tren masing - masing. Tentu kompasianer tidak lupa tren tahun 2020 yaitu dimulai dengan sepeda, fitness online, tanaman janda bolong hingga memelihara ikan cupang. Tren tersebut berkaitan dengan hobi dan aktivitas fisik karena waktu luang yang cenderung meningkat, pembatasan interaksi di luar rumah disertai kebutuhan menjaga daya tahan tubuh saat pandemi covid-19. 

Apa tren 2021? Menurut saya, tren bisa diciptakan, dengan semakin mudahnya sesuatu yang viral, lalu tren tersebut mudah dilakukan seluruh lapisan masyarakat ditambah pengaruh influencer. Daripada mengira - ngira tren 2021, saya memilih ingin mencetuskan ide Tren 2021 berkaitan dengan dunia anak yaitu mengembalikan buku, permainan non-gadget dan olahraga supaya menjadi tren baru anak - anak.

Gadget bisa menjadi boomerang bagi orangtua, banyak sudah penelitian yang mengemukakan efek buruk gadget. Beberapa efek buruk gadget yaitu:

1. Kecanduan

    Game yang menarik beserta interaksi sosial ala gamers di dalamnya membuat anak susah mengakhiri permainan. Selain game, tontonan streaming juga membuat anak tak bergeming apalagi dalam fitur tontonan streaming akan muncul rekomendasi tontonan serupa setelah 1 durasi selesai. Anak yang kecanduan gadget bisa memicu emosi apabila keinginan tidak dituruti.

2. Meniru perkataan kasar dan vandalisme

    Di dalam game online terdapat interaksi yang tidak bisa selalu di kontrol oleh orangtua. Karena sifatnya yang online artinya tidak terbatas ruang, sehingga bisa bertemu dengan berbagai karakter individu. Adrenaline dalam game online membuat anak kadang meluapkan kekesalan dengan umpatan, atau menyerap umpatan dari siapapun lawannya dalam game tersebut. Aksi vandalisme di dalam game maupun aksi fisik juga bisa ditiru anak.

3. Bisa menyebabkan overweight

    Tidak dapat dipungkiri bahwa penggunaan gadget berpengaruh pada fisik. Kita memakai gadget pasti antara sedang duduk atau rebahan, ditambah lagi kegiatan luar dibatasi, nutrisi berlebih yang seharusnya dibakar mengendap dalam wujud lemak.

4. Anak lebih menyukai sesuatu yang instan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun