Bandar Lampung, 8 Juli 2025 - Sebagai wujud nyata implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya pada bidang pengabdian kepada masyarakat, tim dosen Universitas Muhammadiyah (UM) Metro menggelar kegiatan Pendampingan E-Commerce bagi  Komunitas Difabel Cerebral Palsy di Kota Bandar Lampung dan sekitarnya. Acara berlangsung pada Minggu (8/6/2025) di Sekretariat CPL Sukarame, Bandar Lampung, dan dihadiri sekitar 50 peserta dari berbagai wilayah.
Kegiatan ini bertujuan meningkatkan keterampilan dan pengetahuan peserta dalam memanfaatkan teknologi digital, khususnya platform e-commerce, untuk mengembangkan usaha. Peserta yang hadir merupakan anggota komunitas pelaku usaha, pegiat UMKM, dan masyarakat umum yang ingin mengoptimalkan pemasaran produk secara online.
Tim pengabdian UM Metro diketuai oleh Sangidatus Sholiha, M.Pd., didampingi dua dosen anggota tim, Al Um Aniswatun, M.Fis. dan Ira Vahlia, M.Pd., serta mahasiswa dari Program Studi Pendidikan Ekonomi, Pendidikan Matematika, dan Fisioterapi. Kehadiran mahasiswa dalam kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang pembelajaran langsung, tetapi juga sebagai bentuk kontribusi nyata dalam mendukung pengembangan ekonomi masyarakat.
Dalam sesi utama, Ira Vahlia, M.Pd. selaku pemateri E-Commerce mempraktikkan secara langsung cara memanfaatkan fitur Shopee Affiliate untuk mendapatkan penghasilan tambahan. Peserta diajarkan langkah demi langkah mulai dari pendaftaran program affiliate, cara memilih produk yang potensial, hingga strategi membagikan tautan affiliate di media sosial agar menarik minat pembeli. Praktik ini mendapat antusiasme tinggi dari peserta yang langsung mencoba membuat akun dan mengunggah konten promosi.
Dalam sambutannya, Sangidatus Sholiha, M.Pd. menyampaikan bahwa perkembangan teknologi digital membuka peluang luas bagi masyarakat untuk memasarkan produk tanpa batas wilayah. "Melalui pendampingan ini, kami berharap peserta dapat lebih percaya diri memanfaatkan e-commerce untuk memperluas jangkauan pemasaran, meningkatkan omset, dan membangun citra usaha yang profesional," ujarnya.
Kegiatan berlangsung interaktif, diawali dengan pemaparan materi tentang strategi pemasaran digital, pengenalan berbagai platform e-commerce populer, hingga praktik langsung pembuatan toko online. Peserta juga mendapatkan tips optimasi konten, manajemen pesanan, serta strategi promosi yang efektif di dunia maya.
Salah satu peserta, Fitri, mengaku sangat terbantu dengan kegiatan ini. "Saya baru mulai usaha kerajinan tangan, dan sebelumnya bingung cara jualan online yang efektif. Setelah ikut pendampingan ini, saya jadi tahu langkah-langkahnya, dan langsung praktik membuat akun toko," ungkapnya.
Pendampingan e-commerce ini merupakan bagian dari program rutin pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan UM Metro di berbagai daerah. Dengan memanfaatkan sinergi antara dosen, mahasiswa, dan masyarakat, universitas berharap dapat membantu memperkuat daya saing UMKM lokal di era digital. Diucapkan terimakasih kepada DPPM Kemdiktisaintek dan LPPM Universitas Muhammadiyah Metro atas dukungan dan fasilitas yang telah diberikan, sehingga kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI