Gondoriyo, 22 Agustus 2025 -- Mahasiswa Keliah Kerja Nyata (KKN) Posko 103 UIN Walisongo Semarang melakukan kunjungan ke salah satu usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yaitu kripik pisang di dusun Setro Desa Gondoriyo, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang pada pukul 14.00 WIB
Kunjungan ini merupakan salah satu dari kegiatan KKN dalam rangka untuk mendukung perkembangan usaha mikro dan peningkatan ekonomi masyarakat desa. Dalam kunjungan tersebut, mahasiswa melakukan observasi langsung ke rumah pemilik usaha untuk melihat dan mempraktekkan langsung proses produksi kripik pisang, mulai dari mengupas pisang, proses penggorangan, hingga pengemasan. Terdapat dua varian rasa yakni rasa manis dan rasa asin.
Dalam penjualan kripik pisang menggunakan sistem titip dan pre-order dengan menggunakan nama label Alfarizqy. Dan hebatnya beliau sudah pernah mendapat orderan diawal usaha kurang lebih 25 kg kripik pisang. Namun sayangnya beliau belum memiliki sertifikasi halal, akan tetapi Ibu Yarni akan secepatnya mengusahakan sertifikasi halal.
"Walawpun banyak pesaing yang memproduksi keripik pisang bu yarni tetap semangat dan percaya bahwa rezeki memang sudah diatur, Alhamdulillah dari awal hingga sekarang saya selalu mendapatkan orderan" Ucap Ibu Yarni.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI