MEMBUTUHKAN waktu perjalanan tak singkat untuk bisa sampai di kampus SMK Islam ANNURU Tirtoyudo Kabupaten Malang Jawa Timur, Sabtu (27/3/2021) siang. Berjarak sekitar 47 kilometer dari Kota Malang dengan jalan melintasi kawasan dataran tinggi di Dampit dan Tirtoyudo, lembaga pendidikan ini akhirnya bisa dicapai.
Masih butuh waktu sekitar 5-10 menit menyusuri jalan desa Tirtoyudo yang menanjak untuk bisa sampai di tujuan. Karuan saja, SMKI ANNURU berlokasi di lingkungan ponpes salafy Nurul Muhassabah yang berdiri di ketinggian sekitar 200 mdpl.
Bangunan ponpes dengan arsitektur khas yang begitu unik dan artistik, menjadi komplek SMK Islam ANNURU dan beberapa satuan pendidikan semua jenjang lainnya. Lingkungan pesantren yang asri ini pula, yang menjadi kekhasan lembaga pendidikan berbasis Islam tersebut.
Memasuki lingkungan pesantren Nurul Muhassabah siang itu, sedang berlangsung kegiatan kuliah tamu dari Yaman yang dikuti sejumlah santri sekaligus pelajar lembaga pendidikan ANNURU. Tentu saja, kuliah yang disampaikan lebih banyak menggunakan bahasa Arab.
"Kami memang menjalin kerja sama dengan sejumlah pihak dari Timur Tengah. Seperti Yaman, Yordania, Mesir dan selanjutnya Abu Dabbi. Kerjasama ini untuk memfasilitasi lulusan yang mau kuliah di luar negeri. Dan, ini sudah tahun ketiga. Jadi," demikian pengasuh ponpes Nurul Muhassabah Tirtoyudo, Gus Rudi Widianto.
Ya, sekolah di lembaga pendidikan dalam naungan pesantren memang memiliki banyak keuntungan. Meski harus bermukim jauh dari perkotaan, pelajar atau santri tetap mendapat bekal dan kesempatan yang belum tentu didapatkan pelajar lain.
"Beasiswa kuliah di luar negeri melalui kerja sama tersebut sangat terbuka kesempatannya. Pembekalan juga kita berikan secara maksimal selama beberapa bulan, terutama kemampuan bahasa Arabnya dan Inggris," tambah Gus Rudi.
Syarat bisa mendapatkan beasiswa ini memang tidak mudah. Selain mahir berbahasa Arab, biasanya mensyaratkan tahfidz Qur'an minimal 5 juz, dan kemampuan membaca kitab Kuning fathul qorib.
Ditambahkan, peluang kuliah ke luar negeri tidak hanya di negara Kawasan Timur Tengah, melainkan juga Asia seperti Jepang. Belum lama ini, kata Gus Rudi, pihaknya juga sudah menjajaki kerja sama dan kedatangan perwakilan Kedutaan Rusia yang juga menawarkan beasiswa kuliah di Universitas Kazan Rusia.
Gus Rudi lalu merinci, prodi yang dipilih di kampus Kazan Rusia adalah teknik arsitektur, bisnis internasional, atau kedokteran (khusus lulusan SMA). Terkhusus arsitektur, yang bisa diambil diantaranya arsitektur landscape, lingkungan, atau murni arsitektur sendiri.
"Di SMKI ANNURU sendiri ada jurusan Desain Pemodelan Informasi Bangunan (Arsitektur) dan Akuntansi. Dan yang ingin lebih memperdalam ilmu agama, pilihannya lebih pada kampus Timur Tengah," jelas Kepala SMK Islam ANNURU ini.
