Mohon tunggu...
Rendi Irawan
Rendi Irawan Mohon Tunggu... Mahasiswa UNMAL

mahasiswa universitas malahayati jurusan industri

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Perdana di Pekon Sumur Tujuh, warga sambut dengan hangat mahasiswa KKL Universitas Malahayati, Bandar Lampung

29 Agustus 2025   16:32 Diperbarui: 29 Agustus 2025   16:39 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(Tanggamus, 01 Agustus 2025) -- Universitas malahayati melalui kelompok  53 menyelenggarakan program Kuliah Kerja Lapangan (KKL) perdana di desa sumur tujuh, Kecamatan Wonosobo, Kabupaten Tanggamus. Kehadiran mahasiswa KKL disambut hangat oleh aparat desa dan masyarakat setempat karena menjadi sejarah baru desa tersebut dijadikan lokasi pengabdian masyarat.

Kepala Desa Sumur Tujuh, Misroh, dalam sambutan penerimaan peserta KKN menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya karena Desa Sumur Tujuh sejak berdiri sebagai desa pemekaran tahun 2011 pertama kalinya beresempatan menerima mahasiswa KKL.

Ia berharap bahwa kegiatan ini bisa menjadi peluang besar desa sumur tujuh untuk berkembang dalam banyak hal, khususnya dalam pencegahan stunting, pendidikan, dan pemberdayaan masyarakat.

"Merupakan suatu kehormatan bagi kami, karena ini perdana di desa kami, Sumur Tujuh mendapatan peserta KKL. Kami sangat bersyukur dan bangga akan adanya kesempatan tersebut. Kami berharap, mahasiswa, aparat desa, dan masyarakat dapat menjalin kerjasama yang baik untuk membawa dampak positif bagi Desa Sumur Tujuh. Kami pun akan sangat bersedia setiap kali adik-adik KKL Universitas Malahayati membutuhan bantuan," ujar Kepala Desa.

Kelompok 53 KKL Universitas Malahayati memiliki banyak program, baik program unggulan ataupun program pendukung.  Salah satu program yang berhasil dilakukan dilakukan yaitu SEHATI (Sehat Bersama Posyandu, Edukasi, Hati-hati Stunting,  Imunisasi). Dalam program ini, mahasiswa melakukan edukasi terkait stunting dan DAGUSIBU, imunisasi, melakukan cek kesehatan gratis, dan juga pemberian PMT gratis.

Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) KKN Universitas Malahayati, Satria Wijaya M.,Pd., menegaskan bahwa mahasiswa bukan hanya diminta sekedar untuk pergi ke desa tetapi juga diharapkan untuk mengabdi, bermasyarakat, dan mendapatkan ilmu baru.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun