Mohon tunggu...
Mazrin
Mazrin Mohon Tunggu... Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Prodi Geografi, Universitas Lambung Mangkurat

Saya sangat senang bermain musik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Penginderaan Jauh: Memantau Bumi Dari Langit

9 Oktober 2025   21:21 Diperbarui: 9 Oktober 2025   21:21 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
gambar 2.0 satelit sentinel 2.

Proses penginderaan jauh tidak sekadar mengambil gambar dari luar angkasa, tetapi melibatkan beberapa langkah ilmiah yang tersusun secara sistematis.

1. Perekaman Data (Acquisition)
Sensor berfungsi menangkap energi pantulan dari permukaan Bumi dan mengubahnya menjadi sinyal digital yang dapat dianalisis.  

2. Koreksi dan Kalibrasi (Processing)
Data awal kemudian dikoreksi dari gangguan atmosfer maupun kesalahan geometrik agar posisi dan ukuran objek sesuai dengan kondisi sebenarnya.

3. Interpretasi (Interpretation)
Citra yang telah diproses selanjutnya dianalisis untuk mengenali berbagai objek atau fenomena berdasarkan warna, bentuk, pola, serta teksturnya.  

4. Penyajian (Output)
Tahap akhir berupa penyajian hasil analisis dalam bentuk peta, diagram, atau laporan tematik yang siap dimanfaatkan sesuai kebutuhan.

Jenis penginderaan jauh

Berdasarkan sumber energinya, penginderaan jauh dibedakan menjadi dua:

1. Penginderaan Jauh Pasif
Jenis ini memanfaatkan energi alami dari sinar matahari sebagai sumber utama. Energi yang dipantulkan oleh permukaan Bumi ditangkap oleh sensor satelit, seperti pada citra dari Landsat dan Sentinel-2 (European Space Agency, 2022). 

2. Penginderaan Jauh Aktif
Berbeda dengan sistem pasif, penginderaan jauh aktif menggunakan energi buatan yang dipancarkan oleh instrumen seperti Radar atau LiDAR. Teknologi ini mampu merekam pantulan gelombang sendiri, sehingga efektif digunakan pada malam hari maupun di daerah yang tertutup awan (Richards, 2013).

gambar 3.0 ilustrasi perbandingan penginderaan jauh pasif dan aktif.
gambar 3.0 ilustrasi perbandingan penginderaan jauh pasif dan aktif.
Kesimpulan

Penginderaan jauh adalah perpaduan antara ilmu pengetahuan dan teknologi yang memungkinkan manusia memperoleh informasi mengenai permukaan Bumi tanpa perlu melakukan pengamatan secara langsung. Dengan memanfaatkan energi elektromagnetik, sistem ini mampu menangkap, mengolah, serta menampilkan data secara tepat untuk mengenali berbagai karakteristik objek di Bumi.

Setiap unsur dalam penginderaan jauh --- seperti sumber energi, atmosfer, sensor, hingga tahap analisis data --- memiliki keterkaitan yang erat dalam membentuk citra yang bernilai informasi. Prinsip ilmiah di baliknya memperlihatkan bagaimana hubungan antara energi, medium, dan teknologi dapat menghasilkan pengetahuan yang berguna bagi manusia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun