Selesai acara makan malam, kami diajak jalan-jalan menuju icon Surbaya, ituloh patung ikan Sura dan baya, wah suasnanya enak tidak ramai tapi tidak sepi, tentu saja kita ga lupa, lagi-lagi ber swa foto.
Pagi hari kami pamit dengan sahabat Dumai, untuk melanjutkan perjalanan menyebrangi lautan.
Tiket kapal dibeli oleh rombongan pria, kami semua berkumpul dan berfoto di gerbang tanjung perak.
Selama 20 jam perjalanan kami di atas kapal, menikmati suasana indah dan terpaan angin laut yang sesungguhnya membuat mabuk. Maklum baru pertama kali naik kapal dalam waktu yang lama.
Ditengah olengnya fisik karena mabuk laut, segerombolan ikan lumba-lumba memdekatii berkejaan dengan lincah dan menggemaskan .
Ini kali pertama melihat lumba-lumba di lautan lepas, begitu indah dan lincah, seperti mimpi bisa lihat sekelompok lumba-lumba.
Menyebrangi laut dari Tanjung perak menuju Lombok dengan naik Ferry Lagundi, perjalanan selama 20.jam, perjalanan yang lama dan butuh perjuangan menahan mabuk. Namun syukurlah akhirnya kami sampai tujuan di Pelabuhan Lembar Lombok.
Singkat cerita, di tempat tujuan, kami menikmati suasana indah pantai Lombok yang masih asri, pantai pasir putih, laut biru, langit cerah, pemandangan indah, kota yang ramah.