Masih asing bukan dengan peternakan kelinci? Ya, saat ini para peternak kebanyakan dari mereka memilih untuk beternak sapi, kambing, ayam, maupun ikan. Namun, tidak dengan Fiella Rabitry, Fiella Rabitry merupakan peternakan kelinci baik untuk hias, maupun untuk diperjual belikan. Fiella Rabitry sudah berdiri sejak tahun 2014 oleh Hermawan yang berlokasi di Kebon Pedes, Sukaraja, Sukabumi.
Seiring berjalannya waktu Fiella Rabitry saat ini sudah memiliki penghargaan baik untuk peternakannya, maupun kelinci hiasnya. Beternak kelinci memiliki peluang bisnis yang sangat tinggi. Mulai dari reproduksi kelinci yang tinggi, membuat kelinci cepat untuk diternak. Jangka waktu kelinci bereproduksi biasanya 2 bulan sekali, dibandingkan dengan kambing atau sapi membutuhkan waktu sekitar 1 tahun lamanya.
Ternyata tidak hanya peluang bisnisnya saja yang tinggi, namun kandungan yang ada di dalam kelinci ternyata lebih baik dibanding sapi, ayam, dan kambing. Kelinci hanya memiliki lemak 8%, selain itu daging kelinci kaya akan vitamin B12, vitamin B3, magnesium, 46,8% selenium yang berfungsi sebagai anti oksidan, dan 22,4% Â fosfor untuk kekuatan tulang.
Fiella Rabitry juga mendapatkan penghasilan sebulan 30 juta dari hasil kelinci hias dan kelinci yang diperjual belikan untuk disantap. Bandrol untuk kelinci hias kisaran 2 juta. Namun, kelinci yang akan dijual ke sektor perdagangan di bandrol sekitar Rp80.000/ekor. Hal tersebut bagi Fiella Rabitry sesuatu yang menjanjikan jika beternak dan berbisnis kelinci.