Hajatan Kompasianival 2023 sudah seminggu berlalu. Akan tetapi kenangan akan kemeriahannya tetap terpatri. Sangat sangat mengesankan.Â
Hujan deras dan rembesan air dari tenda. Tidak mampu menghentikan kegembiraan para Kompasianers yang datang. Lihatlah, mereka ngobrol hangat, tertawa-tawa riang. Penuh antusias mengikuti setiap mata acara yang diadakan oleh para penjaga gawang Kompasiana.
Diskusi pun semakin hangat ketika para Nara sumber memaparkan materinya. Para Kompasianers menyimak penuh gairah dengan berbagai pertanyaan yang kritis, tentang kesehatan mental, kebijakan UMKM atau harapan baru di IKN.
Aroma BawangÂ
Tak kalah serunya adalah aroma bawang dari sang koki bakmi godhog. Wanginya seakan memenuhi ruang-ruang Bentara Budaya Jakarta.Â
Olahan mie ditambah dengan sayuran, tomat, kol dan bumbu-bumbu racikan sang koki (entah siapa namanya, tidak sempat berbincang). Wuih ... sedap sekali.
Apalagi menyantapnya pas suasana hujan dan cuaca yang dingin. Maknyus ... top markotop. Plus diselingi dengan obrolan ngalor-ngidul (saling tukar pengalaman sampai menggagas sepak terjang beberapa Kompasianer dan laju Kompasiana). Menambah semakin nikmatnya menikmati bakmi godhog yang panas.
Guyonan COO Kompasiana bahwa Kompasianival 2024 akan diselenggarakan di Ibukota Nusantara disambut dengan riang gembira oleh para Kompasianers. Siapa yang tidak ngiler melihat IKN yang spektakuler dan fenomenal itu? Siapa pula yang tidak bangga menjadi bagian dari 4,8 juta blogger di Kompasiana.
Akhirnya, meskipun terlambat, sekali lagi selamat kepada Kompasianers yang memenangkan award pada Kompasianival 2023.
Maafkeun dengan catatan retjeh ini.
Jkt, 031223
