Usai Mou Usir Pogba, Zidane ke MU?

Begitu tersiar berita Mou mengusir Pogba, Zidane muncul di MU 

Betulkah Zidane akan segera menggantikan posisi Mou di MU ? Berita panas ini bukan saja sudah lama ditunggu tetapi juga naik turun tak menentu. Hal itu terjadi karena antara MU dan Mou masih saling memandang. Beberapa kali terjadi bombardir terhadap posisi Mou di MU, tetapi MU selalu menepis isu itu. MU bahkan menjamin Mou tetap di MU. 

Para pemain dan fans MU pun terbelah. Ada yang ingin segera Mou dipecat dari MU ada yang masih percaya kepada Mou. Suara suara keras yang tidak lagi menginginkan Mou di MU memang sedikit. Begitu juga pemain yang berani "unjuk gigi" memperlihatkan ketidakcocokannya dengan Mou. Pogba mungkin menjadi salah satu dari pemain MU yang paling sering berselisih dengan Mou. 

Namun sebelum terjadi pengusiran Pogba oleh Mou dari sesi latihan, perselisihan Pogba dengan Mou juga jauh dekat. Terkadang perselisihan Pogba dan Mou mencuat, tapi terkadang mereka sepakat baik-baik saja, seolah antara Pogba dan Mou tidak terjadi apa-apa.  

Begitu juga halnya berita Zidane yang dengan sengaja, menunjukkan minatnya untuk menjadi manajer MU. Zidane bahkan sudah sempat membuat daftar pemain untuk memperkuat MU. Pogba juga sempat mengatakan kalau Pogba tidak akan jadi pindah dari MU, jika manajer MU bukan lagi Mou, tetapi Zidane. Kode keras Pogba tersebut dapat menjadi indikasi kuat bahwa Zidane akan menggantikan Mou. 

Namun seperti halnya berita mengani perselisihan Pogba dengan Mou yang mengalami pasang surut, begitu juga berita panas yang ditunggu kapan Mou dipecat dari MU. Ed Woodward Direktur Olah raga MU, yang kabarnya juga pernah berselisih dengan Mou justru menjamin,

Jika Mou tetap akan dipertahankan sebagai manajer MU. Apalagi setelah terjadinya serangan balik Mou ke MU. Adanya heli yang membawa tulisan buruk tentang Ed Woodward menunjukkan bahwa fans MU yang berpihak kepada Mou masih besar. Mereka tidak percaya kepada informasi masa kelam muism ke tiga Mou di MU. Mereka masih percaya kata kata Mou bahwa Mou merupakan pelatih hebat. 

Mou minta ditunjukkan pelatih Inggris yang dapat meraih gelar Juara Liga Primer Inggris sampai 2 (dua) kali. Tidak ada, kata Mou. Hanya Mou yang bisa mendapatkan prestasi itu dari seluruh manajer klub di Inggris saat ini. 

Namun Mou tidak pernah mengekspos kegagalan tragis yang dialami Mou setelah sukses Mou di musim ke dua. Mou hanya menunjukkan prestasi hebatnya saja. Madrid pernah merasakan masa kelabu musim ke tiga Mou, begitu juga halnya dengan Chelsea. Publik Inggris tidak pernah lupa akan hal itu, tetapi banyak fans MU tidak mau tahu. Mereka hanya ingin MU kembali sukses seperti jaman Opa fergie menjadi manajer MU dan mereka masih percaya kepada Mou.

Padahal masa Zidane jauh lebih baik dari pada masa Mou. Baik prestasi Zidane di Liga Champions maupun prestasi Zidane di Madrid. Mou punya prestasi hebat, karena berhasil meraih juara Liga Champions 2 (dua) kali. 

Zidane lebih hebat lagi. Zidane berhasil membawa Madrid menjadi Juara Liga Champions 3 (tiga) kali, berturut-turut lagi. Namun sejauh ini, untuk memecat Mou, MU masih ragu.