Mohon tunggu...
Humaniora

Kamajaya Scholarship, Beasiswa Penuh untuk Mahasiswa UAJY

2 April 2019   11:25 Diperbarui: 2 April 2019   11:54 123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi kemeriahan wisuda. (Foto: istimewa/kamajaya.id)

"Selama jadi rektor dulu saya sering sekali mendengar cerita dari mahasiswa masalah ekonomi, biasanya orang tuanya sakit atau meninggal jadi sudah tidak bisa membiayai lagi," tegasnya kepada rekan media di Laboratrium Komputer Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UAJY, Senin (01/04/2019).

Berangkat dari situlah akhirnya Maryatmo dan Hudo mendorong kerabatnya yang menjadi pimpinan Kamajaya, Hutomo Mugi Santoso untuk merealisasikan program beasiswa Kamajaya Scholarship.

Terapkan Sistem Investasi Bukan Donasi

Program beasiswa Kamajaya Scholarship tidak mengenal sistem donasi. Alumni yang membantu dengan memberikan bantuan dana itu disebut sedang melakukan investasi pendidikan.

Hadi menceritakan, penekanan sistem investasi ini dilakukannya karena program Kamajaya Scholarship terus berjalan dan berkembang. Bukan program yang setelah diberi bantuan lalu sudah begitu saja.

"Kalau donasi itu kita kasih uangnya lalu sudah. Jadi ini investasi pendidikan, karena Kamajaya Scholarship terus berjalan dan berkembang karena dana-dana bantuan alumni," ujarnya.

Sepuluh Ribu Saja Cukup

Hingga saat ini, UAJY telah berhasil meluluskan lebih dari 40.000 sarjana. Angka yang besar itu disebut-sebut Hadi membuat alumni tidak perlu merogoh kocek terlalu dalam untuk investasi program beasiswa Kamajaya Scholarship.

Hadi menyebutkan, uang sepuluh ribu saja sudah sangat membantu dalam melaksanakan Kamajaya Scholarship. Sehingga alumni tidak perlu malu atau bingung harus memberikan bantuan dana berapa. Hal yang ditekankan Hadi ialah kekonsistenan. Baginya, uang dikit tidak masalah yang penting rutin setiap bulannya.

"Sepuluh ribu saja cukup, bayangkan kalau 40.000 alumni ini menyumbang Rp 10.000 dalam setiap bulannya, makin banyak uang kami. Berapapun yang daftar beasiswa bisa kami terima semua kalau uangnya banyak gitu," sambungnya.

"Rp10.000 itu harga semangkok bakso, ya kita tunda dulu sehari buat tidak makan bakso lalu uangnya buat investasi Kamajaya Scholarship,"- Pengelola Kamajaya Scholarship Hadi Santono.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun