Mohon tunggu...
Mas Garex
Mas Garex Mohon Tunggu... Editor - KBC - 55 | Kompasianer Brebes
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Tulisan itu rekam jejak. Sekali dipublikasikan, tak akan bisa kau tarik. Tulislah hal-hal berarti yg tak akan pernah kau sesali kemudian.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Kapankah Pandemi Covid-19 Berakhir?

5 April 2020   15:41 Diperbarui: 5 April 2020   15:57 280
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pandemi Covid-19 sudah menjadi isu global dunia dengan penyebaran yang sangat masif, membuat sebagian besar masyarakat di dunia tidak bisa menjalankan aktivitas seperti biasa dan terganggu oleh pandemi ini. Tercatat di Indonesia pada tanggal 5 April 2020 terdapat 2.092 kasus, 150 sembuh dan 191 orang meninggal dunia.

Dan sekarang banyak orang bertanya-tanya kapan pandemi covid-19 ini berakhir khususnya di indonesia?

Menurut Prof. dr. Hasbullah Thabrany, seorang Ahli Kesehatan Masyarakat, mengatakan bahwa berdasarkan data diperkirakan pandemi COVID-19 akan segera berakhir, dengan sekitar 3 hingga 4 bulan untuk penurunan jumlah kasus terinfeksi.

"Kita lihat di China dan beberapa negara lainnya seperti Korea Selatan sudah menurun. Tapi masalah yang dihadapi Indonesia berbeda. Banyak masyarakat yang sulit untuk disiplin. Berbeda dengan Korea dan Jepang yang taat dengan peraturan pemerintah. Jika kita terus menolak, masa krisis epidemi ini akan lebih panjang," ucap Prof. dr. Hasbullah Thabrany dalam siaran langsung bersama Facebook Indonesia, Jumat (3/4/2020).

Upaya pemerintah indonesia dalam menangani pandemi ini pun tidak main-main, pemerintah sudah bekerja keras dalam pencegahan penyebaran covid-19 dan memutus mata rantai penyebarannya. Ini membutuhkan kerjasama dan dukungan masyarakat indonesia dalam menghadapi pandemi covid-19. 

Pemerintah mempertimbangkan dan memutuskan dalam situasi seperti ini tidak memberlakukan Lock Down seperti yang dilakukan negara-negara lain, namun pemerintah mengeluarkan himbauan-himbauan agar masyarakat luas mengikuti dan mematuhi peraturan yang ada dan mencegah penyebaran virus Corona (Covid-19) ini.

Namun faktanya dilapangan, masih banyak masyarakat yang belum atau tidak mengindahkan/mematuhi himbauan dari pemerintahnya sendiri dengan berbagai alasan. 

Beberapa himbauan dari pemerintah antaralain melakukan physical distancing, menetap dirumah, membatasi aktivitas diluar rumah dan rajin mencuci tangan serta menerapkan pola hidup bersih dan sehat. 

Tujuan dari himbauan tersebut tidak lain adalah untuk kebaikan dan keselamatan bersama guna memutus mata rantai penyebaran virus covid-19.

Edukasi dan sosialisasi pencegahan covid-19 pun terus dilakukan oleh pemerintah pusat, daerah maupun di desa untuk memberikan pemahaman dan pembelajaran bagi masyarakat dalam pencegahan penyebaran covid-19. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun