Mohon tunggu...
Fathan Muhammad Taufiq
Fathan Muhammad Taufiq Mohon Tunggu... Administrasi - PNS yang punya hobi menulis

Pengabdi petani di Dataran Tinggi Gayo, peminat bidang Pertanian, Ketahanan Pangan dan Agroklimatologi

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Mengapa Karier sebagai ASN Masih Jadi Idola?

25 Juni 2019   11:48 Diperbarui: 26 Juni 2019   05:59 3433
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Aparatur Sipil Negara (ASN) mengikuti upacara peringatan Hari Lahir Pancasila yang diperingati setiap 1 Juni diselenggarakan di Monumen Nasional, Jakarta, Sabtu, 1 Juni 2019. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

Tapi mereka harus bersabar menanti terbitnya 'surat ajaib' bernama SK pengangkatan sebagai CPNS. Kondisi keuangan di daerah yang beragam, membuat penerbitan SK ini juga tidak seragam, ada daerah yang yang sudah menerbitkan SK pengangkatan, tapi masih ada juga daerah yang belum menerbitkannya.

Mendekati pertengahan tahun 2019 ini, penantian sebagian besar para kandidat yang telah lolos seleksi, mulai menampakkan 'happy ending'nya. Setelah melewati berbagai proses selama hampir setahun, sebagian besar daerah yang mengalokasikan penerimaan CPNS pada tahun lalu, mulai menerbitkan surat keputusan pengangkatan mereka sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Tentu saja ini langsung disambut sumringah oleh para calon pegawai pemerintah itu.

Gambar 2, Wajah ceria ketika menerima SK pengangkatan sebagai CPNS (Doc. FMT)
Gambar 2, Wajah ceria ketika menerima SK pengangkatan sebagai CPNS (Doc. FMT)
Mengenakan baju putih dengan celana atau rok hitam, terlihat wajah-wajah mereka berbinar saat mereka menerima SK pengangkatan mereka dari Gubernur, Bupati atau Walikota di daerah mereka masing-masing. Secercah harapan akan masa depan, jelas terpancar dari raut wajah mereka. Betapa tidak, pasca menerima 'surat sakti' tersebut, awal bulan berikutnya mereka sudah punya hak untuk menerima gaji perdana mereka.

Dan yang membuat mereka begitu 'menggebu' untuk menjadi ASN, dengan memegang 'surat sakti' tersebut, mereka sudah bisa mewujudkan angan-angan yang selama ini hanya menjadi 'mimpi'. 

Keberadaan 'surat sakti' ini benar-benar ajaib, melebihi kartu-kartu dari kantong ajaib Dora Emon. Dengan menggennggam SK CPNS ini, mereka akan dpat memperoleh berbagai kemudahan untuk memenuhi kebutuhan primer maupun sekunder mereka, mulai dari kebutuhan pangan, pakaian, smartphone canggih sampai membeli kendaraan. 

Meski hanya berupa selembar kertas, SK pegawai negeri bisa 'disekolahkan' (istilah halus dari menggadaikan) ke bank atau lembaga keuangan lain untuk memperoleh fasilitas kredit sampai ratusan juta. 

Meski dengan 'menyekolahkan' SK, sejatinya mereka sudah 'terjerat' utang jangka panjang yang kemungkinan besar akan mempengaruhi kinerja mereka, tapi setidaknya mereka bisa tampil keren dengan pakaian bagus dan  mobil mulus, gaya hidup hedonis memang sudah menggejala seakan menjadi tren kekinian, meski terkadang harus 'memaksakan diri'. 

Mungkin itulah salah satu motivasi, mengapa menjadi ASN itu menjadi idaman banyak orang, masih ada juga sih yang menjadi ASN karena idealisme untuk mengabdi kepada negara dan masyarakat, tapi mungkin bisa dihitung dengan jari.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun