Ketika anak merasakan perhatian penuh dari ibu, mereka akan merasa lebih dicintai dan dihargai.
Dengan begitu, kedekatan emosional akan lebih mudah tercipta, dan hubungan ibu-anak menjadi semakin kuat.
3. Menyisihkan Waktu untuk Aktivitas Bersama yang Menyenangkan
Selain menyusun jadwal yang fleksibel dan memprioritaskan kualitas waktu, langkah berikutnya adalah mengatur waktu untuk melakukan aktivitas bersama yang menyenangkan.
Aktivitas ini tidak harus mahal atau rumit; yang terpenting adalah kegiatan tersebut memberikan kesempatan bagi ibu dan anak untuk saling berinteraksi dan menikmati kebersamaan.
Misalnya, ibu bisa mengajak anak untuk memasak bersama di dapur, membuat kerajinan tangan, berkebun di halaman, atau bermain di luar rumah.
Dengan terlibat dalam kegiatan yang disukai anak, ibu bisa memahami lebih dalam tentang minat dan keinginan anak, serta menciptakan kenangan indah yang akan dikenang sepanjang hidup.
Selain itu, aktivitas bersama juga mengajarkan anak tentang kolaborasi, kerja sama, dan bagaimana menikmati waktu luang bersama orang yang mereka cintai.
Aktivitas seperti ini juga bisa menjadi kesempatan untuk mengajarkan nilai-nilai penting dalam kehidupan, seperti tanggung jawab, kreativitas, dan rasa kebersamaan.
Kesimpulan
Mengatur waktu agar ibu bisa lebih dekat dengan anak memang membutuhkan usaha dan pengaturan yang baik.