Mohon tunggu...
Dahono Prasetyo
Dahono Prasetyo Mohon Tunggu... Juru ketik media

Menulislah agar mudah membaca

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Limbah Freeport, Bencana Ekosistem di Pusat Paru Paru Bumi

14 Juni 2025   11:36 Diperbarui: 14 Juni 2025   11:36 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Info grafis penampakan limbah Tailing PT Freeport di Mimika Papua (Sumber : NatGeo 2025)

Bagi yang pernah berkunjung di kota Mimika, panorama hamparan tailing disaksikan dari dalam pesawat memang sudah serupa kanker. Menjalar mencari tempat rendah dan melebar memenuhi hutan di sepanjang aliran sungai.

Ketinggiannya sudah melebihi kota Mimika hingga harus dibuat tanggul penahan. Gambaran ilustrasinya seperti bencana lumpur Lapindo di Sidoarjo Jawa Timur

"Ini persoalan serius bagi Freeport dan Pemda setempat. Bagaimana menemukan tehnologi untuk mengolah tailing menjadi material industri dalam skala besar." imbuh Purbo

Wilayah Papua yang 90% berupa hutan tropis menjadi penyumbang terbesar oksigen bagi bumi. Paru-paru bumi ada di Papua, berkurangnya oksigen akan menganggu pernafasan semua mahluk dan rantai kebutuhan hidup.
***

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun