Jombang, Masda WahyuÂ
Bumbu dapur yang paling familiar digunakan pada kehidupan sehari-hari ialah garam. Rasa asin yg dihadirkan oleh garam menjadikannya salah satu penyedap kuliner yang cukup digemari banyak orang. Garam sebenarnya penting bagi tubuh namun hanya Bila dikonsumsi pada jumlah yg tepat. Organisasi Kesehatan dunia (WHO) menganjurkan buat membatasi konsumsi garam tidak melebihi 200mg natrium atau setara 1 sendok teh per hari. garam pada jumlah sedikit diperlukan tubuh keliru satu kegunaannya merupakan menjaga kadar elektrolit pada tubuh, mempertahankan tensi darah serta mengatur kontraksi otot. tetapi konsumsi garam terlalu berlebihan dapat membahayakan tubuh serta menyebabkan seorang bisa menderita beberapa masalah medis.
Â
1. Penurunan fungsi otak Penelitian pada Journal of nutrition health and aging Tahun 2017 mencatat konsumsi garam yg berlebihan khususnya pada lanjut usia (lansia) tanpa diimbangi menggunakan olahraga yang cukup akan menurunkan fungsi kerja otak. Baca pula Mengenal Gagal Ginjal Akut, Penyebab dan Pencegahannya alasannya, terperinci Ita Fajria Tamim, sebab garam dapat merusak sel endotel yg ada pada pembuluh darah otak. Sel endotel (EC) merupakan sel berlapis tunggal yang melapisi bagian dalam pembuluh darah serta getah bening dan memediasi konvoi zat dan sel antara peredaran darah serta sel pada sekitarnya. ADVERTISEMENTÂ
2. Gangguan ginjal Dokter Ita mengungkapkan konsumsi garam berlebihan juga bisa Mengganggu fungsi ginjal karena seluruh zat mineral, protein, serta zat lain dalam tubuh yg berlebihan akan dimuntahkan oleh tubuh melalui ginjal "bila garam dikonsumsi berlebihan maka akan mengakibatkan ginjal kita bekerja lebih keras buat mengeluarkan garam pada tubuh kita," ujar dr.Ita Fajri dikutip berasal tayangan Youtube NU Online bertajuk Bahaya Konsumsi Garam Terlalu banyak dan Efeknya.
 3. Hipertensi di jantung Konsumsi garam terlalu berlebihan dapat mengakibatkan rusaknya sel endotel pembuluh darah dan menaikkan tensi dalam tubuh. Hal ini mengakibatkan penyakit hipertensi atau darah tinggi serta jantung.
 4. Demensial vaskular atau pikun galat satu penyebab demensial vaskular atau pikun di seseorang yakni akibat konsumsi garam berlebihan. Dokter Ita menyebut, kadar garam yg terlalu tinggi bisa mengakibatkan kerusakan pada otak terutama di bagian yang membantu seseorang dalam mengingat, berpikir, dan berbahasa. "Orang yg mengonsumsi garam terlalu tinggi dikhawatirkan ada resiko pikun menggunakan lebih cepat," tuturnya.