Pertemuan kedua di kelas menulis PGRI gelombang 18 akan diisi oleh Bapak Wijaya Kusuma M.Pd yang biasa kami panggil Om Jay, dan yang menjadi moderator adalah bunda Ritawati. Om Jay akan memberikan materi tentang 'Pentingnya ide menulis bagi seorang guru'.
Sebenarnya ide menulis bertebaran di depan mata kita. Namun terkadang kita belum siap menuliskannya. Hal itu disebabkan karena kita belum terbiasa menulis.
Salah satu cara melatih diri untuk terbiasa menulis adalah menulis kegiatan yang kita lakukan setiap hari. Berlatihlah menyusun kalimat mulai dari yang paling sedikit 100 kata, lalu besoknya bertambah menjadi 150 kata, satu Minggu kemudian saya yakin kita akan bisa menyusun kalimat 400-500 kata. Tanpa kita sadari jika kita selalu menyempatkan diri menulis maka akan tumbuh pembiasaan menulis dalam diri kita dan dengan mudah ide tulisan akan muncul di benak kita.
Sumber ide yang paling mudah untuk ditulis adalah tentang diri kita, tentang kegiatan yang kita lakukan, tentang keluarga anak, suami, istri, pekerjaan, teman, makanan favorit atau apa saja itu bisa menjadi ide dalam tulisan kita.
Disamping ide menulis itu datang dari diri sendiri, maka Ide menulis juga bisa juga datang dari orang lain. Misalnya dari kepala sekolah, rekan guru, sampai peserta didik. Semua bisa ditulis kalau kita peka dengan keadaan sekitar kita
Contohnya
Anda bisa saja menceritakan bagaimana gebrakan yang dilakukan oleh kepala sekolah dalam meningkatkan SDM, melengkapi sarana dan prasarana serta gebrakan lainnya yang mampu membawa nama baik sekolah. Anda juga bisa mengisahkan bentuk kerjasama dan keakraban yang terjalin antara pimpinan dan semua stap dan masih banyak lagi.
Ide menulis juga bisa muncul dari teman baik di tempat kerja atau teman dilingkungan tempat tinggal. Misalnya bagaimana anda bisa terinspirasi dari seorang teman sehingga bisa membuat anda menjadi lebih baik atau bisa mengikuti jejaknya. Atau bisa juga bagaimana anda memperoleh semangat luar biasa dari sosok teman yang menginspirasi anda.
Ada juga ide menulis datang dari siswa kita sendiri. Kita bisa menulis bagaimana tehnik yang kita gunakan dalam menghadapi siswa yang sulit diatur, nakal, bandel. Atau kita bisa saja menulis curhatan murid kita tentang kondisi keluarganya dan trik yang dia gunakan dalam menghadapi kesulitan hidup yang mendera dan masih banyak lagi sumber ide yang bisa kita tuangkan ke dalam tulisan.
Itulah sekelumit materi yang bisa saya tangkap saat Om Jay memaparkan materi, selamat membaca semoga bermanfaatÂ
