Mohon tunggu...
Maruf
Maruf Mohon Tunggu... Desainer - seorang pns yang hobi bersepeda

Terlahir di Bandar Lampung pada tanggal yang tidak diketahui tepatnya, sebab ayah saya bilang tanggal 23 Mei sementara ibu ingatnya tanggal 17 Mei 1972, sementara yang membantu persalinan, mencatat secara tahun saja yang juga sangat salah yaitu tahun 1969, padahal tahun itu kedua orang tua saya baru setahun menikah, sementara saya anak ketiga? so disepakati tanggal lahir di ijazah dan rapor SD dan dipake sampai sekarang yaitu tanggal 23 Oktober 1972...lho?

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Insan Pasca Stroke, Pengalaman Pribadi

30 September 2019   09:15 Diperbarui: 30 September 2019   09:56 4391
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Sama sekali tidak pernah terpikirkan sebelumnya bahwa akan terserang penyakit yang dapat menyebabkan kelumpuhan, cacat permanen, bahkan kematian. Ya,   beberapa waktu yang lalu, penulis terkena serangan penyakit STROKE. 

Stroke menurut Wikipedia,  adalah suatu kejadian rusaknya sebagian dari otak. Terjadi jika pembuluh darah arteri yang mengalirkan darah ke otak tersumbat, robek, atau bocor. 

Biasanya stroke dibagi dua, akibat penyumbatan (stroke iskemik) atau pecahnya pembuluh darah (stroke hemoragik). Tanpa darah, otak tidak akan mendapatkan asupan oksigen dan nutrisi, sehingga sel-sel pada sebagian area otak akan mati. Karenanya, daerah yang terkena stroke tidak dapat berfungsi seperti seharusnya. 

Gejala-gejalanya termasuk: ketidakmampuan untuk menggerakkan satu atau lebih anggota badan (mati sebelah), dan ketidakmampuan untuk mengerti atau berbicara.

Proses Serangan Stroke

Kejadiannya sekitar lima hari di awal bulan Ramadhan pada 11 Mei 2019 , tepatnya di hari sabtu. Tentu saja ini sangat mengagetkan , karena penulis merasa sudah melakukan pola hidup sehat. 

Rajin berolahraga sepeda hampir setiap hari, kecuali bulan puasa, sering bersantai dan berwisata di hari libur, dan bahkan sudah berhenti total merokok sejak sebulan sebelumnya. Ironis dan menggelikan. Setelah sebulan berhenti merokok, malah terserang stroke. 

Pertama kena serangan , penulis masih berada di rumah dinas di Raha, Kabupaten Muna, Provinsi Sulawesi Tenggara. Penyebabnya penyumbatan di otak (iskemik) yang dipicu karena hipertensi , tingginya kolesterol serta penggumpalan darah. 

Hipertensi sudah diderita sejak tahun 2008  atau sudah diderita sebelas tahun lamanya, sementara kolesterol pada saat stroke mencapai angka 443, dengan standar normal maksimal 200. Artinya sudah dua kali lipat di atas normal. 

Penggumpalan darah adalah penyebab selanjutnya, karena kurangnya minum air putih. Sebenarnya serangan stroke ini sudah diawali dengan tanda tanda. 

Kebas dari mulai bahu sampai ujung jari tangan kanan. Selain itu ada rasa kaku dan tidak enak di leher. Kaku di leher awalnya karena ketidaktahuan penulis, Pertanda kolesterol tinggi tapi oleh penulis dianggap salah urat , sehingga memanggil tukang pijat untuk melakukan pijatan di leher dan seluruh badan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun