Mohon tunggu...
Marthania Rizqy Amalia
Marthania Rizqy Amalia Mohon Tunggu... Lainnya - Department of International Relations Syarif Hidayatullah State Islamic University, Jakarta

Undergraduate Student at Department of International Relations Syarif Hidayatullah State Islamic University, Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Dinamika Kebijakan Luar Negeri Amerika Serikat terhadap ASEAN

13 Juni 2020   13:44 Diperbarui: 13 Juni 2020   13:37 968
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Gambar: vovworld.vn

Pada tahun 2018 Donal Trump juga menandatangani Asia Reassurance Initiative Act of 2018 (ARIA). UU ARIA, secara khusus, menyerukan peningkatan keterlibatan Amerika di kawasan Indo-Pasifik dan memperkuat dukungan, termasuk penjualan senjata, untuk sekutu AS di kawasan itu. Salah satu tujuan dari penandatanganan peraturan ini ialah untuk menangkal langkah-langkah cina jika diperlukan. AS berencana akan mengukuhkan komitmen keamanan mereka dengan para sekutunya untuk meningkatkan pengaruhnya di kawasan Asia. AS juga berencana untuk terus meningkatkan kerjasam keamanan dengan sejumlah negara di Asia Tenggara.

Pada pemerintahan Donal Trump Amerika Serikat memutuskan untuk keluar dari perjanjian TPP. AS mengatakan bahwa dirinya melakukan hal tersebut karena ingin membangkitkan soktor manufaktur AS. Karena telah banyak perusahaan AS yang lari keluar negeri dikarenakan perjanjian TPP. Oleh karena itu, pengaruh China di kawasan Asia akan semakin besar di dukung dengan adanya RCEP. Pemerintah China meminta negara anggota untuk segera merampungkan negosiasi RCEP yang dimungkinkan pembahasan kerjasama serta pengimplementasiannya akan selesai di tahun 2020.

Dalam konflik Laut Cihna selatan pada masa Presiden Donal Trump, AS bergerak lebih aktif terutama dengan penggunaan kekuatan militernya. Ha ini diperkuat dengan keinginan Amerika Serikat untuk meningkatkan intensitas patrol yg mereka lakukan di kawasan Laut China Selatan. Selain menggunakan kapal yang lebih banyak mereka juga menggunakan peralatan pengacau elektronik dan radar militer canggih.

 

REFERENSI

Dobson, A.P.& Marsh, Steve. (2006). US Foreign Policy Since 1945. New York: Routledge.       

Alfian dkk. 1986. Latar Belakang Terbentuknya ASEAN. Jakarta: Seknas ASEAN Deplu RI.

Harsiwi, Retsi Dwi. (2013). Masuknya Amerika Serikat Sebagai Anggota ASEAN+8. Dalam Jurnal Global & Policy, 1 (2). Jawa Timur: FISIP UPN "Veteran".

Triwahyuni, Dewi. "SIGNIFIKANSI  KAWASAN ASIA TENGGARA DALAM  KEPENTINGAN AMERIKA SERIKAT".Dalam Majalah Ilmiah UNIKOM, 9 (1).

Harahap, A. B. (2016). Upaya ASEAN dalam menyelesaikan Konflik Laut Cina    Selatan tahun 2010-2015. JOM FISIP Universitas Riau, 3(2), 1-15

Wilson, Jeffrey D. (2015). "MEGA-REGIONAL TRADE DEALS IN THE ASIA-PACIFIC: CHOOSING BETWEEN THE TPP AND RCEP?". Dalam Journal of Contemporary Asia. Australia: Asia Research Centre, Murdoch University.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun