Mohon tunggu...
Marshanda zahrazhafira
Marshanda zahrazhafira Mohon Tunggu... Freelancer - Pelajar

Sman 1 padalarang

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

"Di Balik Sore Itu"

23 Februari 2020   21:41 Diperbarui: 23 Februari 2020   21:35 183
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende

Prolog

"Seandainya cinta bisa memilih,mungkin dari dulu kita udah bersama.Dan sayangnya enggak.Tapi percaya tuhan mempunyai rencana,tuhan mempunyai cara tersendiri untuk mempertemukan kamu dengan insan terbaik,yang sama sekali gakaan bisa kamu duga,siapa"

Bandung,2020

Aku tersenyum membaca secarik kertas yang terselip dalam buku rak milikku.Entah bagaimana air mata terasa mengalir satu persatu.Rasanya bagaiamapun aku menyembunyikan perasaanku,aku tidak bisa menyembunyikannya.

Aku Rindu Dia.

Aku Lemah.

Dan aku tidak bisa menjadi dirinya,pandai menyembunyikan luka dalam cerianya hari.

Ingin kusampaikan.

Tapi aku tau ,itu percuma.
Aku tau, aku terlambat.

Aku menangis.
 kali ini tidak ada yang menangkup wajahku dan mengusap air mataku.

Aku memeluk buku yang terselip kertas itu erat,seakan aku memeluknya.

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun