Mohon tunggu...
Marlon Alamo
Marlon Alamo Mohon Tunggu... karyawan swasta -

About Me: Marlon Alamo *At last aliens will think “there are an intelligent life on earth” * Salam, Nama saya Marlon Alamo Saya seorang laki-laki, Lahir di Kota Blora, Provinsi Jawa-Tengah, pada tanggal 29 July 1971. Tinggal di Cengkareng, Jakarta. Saya seorang Engineer, bekerja di perusahaan swasta Automotive Manufacturing, PT. Hadeka Primantara di kota Bekasi, Engineering Dept. Product Developt & Tool Design. Sebelumnya pernah bekerja di: 1. PT. Candi Naga,(Automotive Manufacturing), supplier Astra Group, pada Engineering-Team (Dies Design and Drawing). 2. PT. Cipta Kresi Prima Muda di departement Mould Plastic Injection Design & Drawing. Dengan product Automirror. Aktivitas sekarang ini : 1. Sekarang ini saya juga mengelola usaha kecil yang saya beri nama SOLUSI COMPUTER, yaitu jasa perbaikan komputer, dan pelatihan Komputer, yang beralamat di jalan Gotong Royong No15 Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, 11720. 2. Website yang saya kelola adalah:  Hotline Terkini Cara Baru Berbagi Online di http://onlineprivates.blogspot.com  AndroKompi Aplikasi Komputer dan Handphone di http://androkompi.blogspot.com  AutoCAD Tips and Techniques How to draw with AutoCAD di http://cadtechnics.blogspot.com Ketrampilan yang saya miliki selain sebagai Tools Designer di bidang Automotive Manufacturing, antara lain, Computer-Technician, Celullar-phone Technician, Basic-Computer Intructor. Software yang mendukung pekerjaan saya di bidang Design atau product Developt adalah Autodesk Mechanical Desktop & AutoCAD. Terima kasih sudah berkenen membaca Profile-Data saya. Salam, Berikut hcard dari microformats.org Marlon Alamo Solusi Computer marlonalamo@gmail.com Gotong Royong 15 Kapuk Cengkareng , DKI Jakarta , 11720 Indonesia 08978399053 Article, News, Cara, Baru, Berbagi, Online;This hCard created with the hCard creator.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Cara Memperlakukan Batu Permata Black Opal

7 September 2014   01:48 Diperbarui: 18 Juni 2015   01:25 18825
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Batu permata Black Opal setelah treatment selama 3 bulan

Kalimaya Black Opal, mungkin sudah tidak asing lagi di telinga kita. Bagi sobat Kompasiana pecinta kerajinan batu permata di seluruh Indonesia. Black Opal adalah jenis batu permata, yang berasal dari Banten di pulau Jawa bagian barat. Sobat Kompasiana memiliki batu Black Opal ini?, kebanyakan para pencinta batu permata telah mengetahui dan memiliki batu dari Banten ini. Sobat Kompasiana tahu cara merawat batu Black Opal ini?. Nah, pada posting kali ini saya akan membagikan kepada sobat Kompasiana semua tentang bagaimana “Cara memperlakukan batu permata Black Opal”. Cara memperlakukan batu permata Black Opal.

Sebelum ke pokok bahasan bagaimana “Cara memperlakukan batu permata Black Opal”, ada baiknya kita tahu bahwa karakter dari batu permata yang satu ini yaitu “Rapuh” alias mudah pecah. Ini disbabkan karena batu Kalimaya Blak Opal ini memiliki kandungan air yang tinggi. Jadi sobat Kompasiana tahu harus bagaimana memperlakukan batu permata Black Opal ini kan?, iya hati-hati jangan sampai terkena benturan benda keras.

Setelah mengetahui karakter dari batu permata Black Opal ini, mari saya tunjukkan cara perawatan batu permata Black Opal, atau lebih tepatnya, “C

ara agar batu permata Kalimaya Black Opal, segera keluar kembang. Atau bisa juga “Agar kembang Batu Kalimaya Black Opal, segera menjadi Jarong”. Setidaknya saya sudah berhasil membuat si kembang ini ditumbuhi kembang-kemban jarong yang sangat cantik, meskipun belum bisa dikatakan “Full!!”. Bagaimana, makin penasaran sobat?. Okay, langsung saja ke inti dari artikel ini.

[caption id="" align="aligncenter" width="306" caption="Batu permata Black Opal"][/caption] Dikarenakan Batu Kalimaya Black Opal ini mengandung banyak kandungan air, makanya dibutuhkan Air hujan untuk perawatan Batu Kalimaya Black Opal ini. Kalau sobat Kompasiana susah mendapatkan air hujan, saya sarankan untuk menggatikan air hujan ini dengan Air Kelapa Hijau.

Caranya sebagai berikut :

1. Tempatkan Air hujan ke dalam gelas atau mangkok.

2. Masukkan Batu Kalimaya Black Opal kedalam gelas atau mangkok yg berisi Air hujan tersebut.

3. Jemur di sinar matahari selam kurang lebih 2 jam.

4. Simpan ditempat yang gelap dan suhu normal, misalnya di kolong meja, atau tempat yang tidak terkena sinar matahari atau lampu.

5. Lakukan langkah nomor 3 dan nomor 4, setiap hari. Sambil sesekali di periksa apakah sudah ada perkembangan.

6. Bersabar, sampai Batu Kalimaya Black Opal sobat Kompasiana menjadi seperti yang kita inginkan.

Catatan tambahan :

1. Saat menjemur Batu Kalimaya Black Opal, air rendaman harus terkena sinar matahari langsung.

2. Setiap 7 hari (seminggu), poles dengan amplas halus dan bubuk intan. (Bagi yang belum tumbuh kembang sinar).

3. Bagi yang belum tumbuh kembang sinar, saya sarankan semua langkah diatas, dilakukan sebelum Batu Kalimaya Black Opal sobat Kompasiana di bentuk. Setelah didapat titik-titik kembang, barulah dibentuk sesuai posisi yang dinginkan. Ini dimaksudkan agar bisa disesuaikan, yang sudah ada titik atau kembang sinar dibentuk untuk bagian atas Black Opal.

Pengalaman saya, untuk mendapatkan titik-titik kembang (sinar), saya memerlukan waktu kurang lebih 3 bulan. Tentu saja ini dipengaruhi dari bahan dan type dari Batu Kalimaya Black Opal sobat Kompasiana, serta treatment yang sobat Kompasiana lakukan.

Agar lebih cepat didapatkan titik-titik kembang (sinar), sobat Kompasiana bisa menambah lama waktu jemur dari Batu Kalimaya Black Opal sobat Kompasiana setiap harinya.

Demikian tadi “Cara memperlakukan batu permata Black Opal” sesuai pengalaman yang saya lakukan. Bila ada cara yang lebih efektif dan lebih efisien daripada cara saya yang saya bagikan diatas, silahkan berbagi untuk teman-teman pecinta Batu Kalimaya Black Opal, sebelumnya saya ucapkan terima kasih. Cara Baru Berbagi Online, pada “Cara memperlakukan batu permata Black Opal”. Giliran sobat Kompasiana mengatakan tentang "Cara memperlakukan batu permata Black Opal".

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun